Mau Perpanjang SIM dan STNK? Kunjungi Tiga Lokasi Berikut Ini

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Buat warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang berencana mengurus perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) hari Minggu ini, 21 Juli 2019, kalian bisa mengunjungi tiga lokasi ini.

Untuk wilayah Jakarta Pusat, kalian dapat mendatangi Bundaran Hotel Indonesia, tepatnya di samping Hotel Pullman untuk wilayah Jakarta Pusat.  Sementara di Jakarta Barat, warga dapat mendatangi mobil SIM Keliling di Jalan Panjang, Kebon Jeruk.

Kemudian untuk wilayah Jakarta Timur, warga dapat memperpanjang SIM di BKT Jalan Raden Intan, Duren Sawit.

Menurut Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, layanan SIM Keliling biasanya dibuka sejak pukul 08.00 WIB dan berakhir pada 14.00 WIB.

Layanan SIM Keliling hanya berlaku untuk perpanjangan SIM A biasa (mobil) dan SIM C (motor).  Kalian harus mempersiapkan dokumen antara lain, SIM asli beserta fotokopi sebanyak dua lembar, serta KTP asli sekaligus dua lembar fotokopi.

Sedangkan untuk perpanjangan STNK, pengendara diwajibkan membawa BPKB asli beserta fotokopi, STNK asli dan fotokopinya, KTP pemilik kendaraan dan fotokopinya, juga uang tunai menyesuaikan dengan biaya perpanjangan kendaraan.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini