Masyarakat yang Gunakan Transportasi Umum ke Jakarta Wajib Rapid Test Antigen

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Kebijakan baru diberlakukan oleh pemerintah DKI Jakarta bagi masyarakat pengguna transportasi umum. Mereka diwajibkan menyertakan hasil rapid tes antigen ketika keluar masuk Jakarta. Kebijakan ini dimulai pada 18 Desember 2020

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, aturan membawa hasil rapid tes antigen tersebut berlaku untuk seluruh penumpang yang melakukan perjalanan melalui udara, darat dan laut.

“Nah mulai 18 Desember sampai dengan 8 Januari, semuanya wajib disertakan rapid test antigen,” ujarnya kepada wartawan, Rabu 16 Desember 2020.

Seperti diketahui sebelumnya, kebijakan untuk menyertakan hasil rapid tes antigen bagi penumpang merupakan salah satu instruksi yang dikeluarkan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Hal tersebut diperintahkan oleh Luhut kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebagai salah satu upaya pencegahan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 pada saat libur natal dan tahun baru.

Pada saat kebijakan tersebut disampaikan oleh Luhut, Anies pun mendukungnya. Ia mengatakan bahwa DKI Jakarta sudah mulai membatasi kegiatan tahun baru yang mengumpulkan banyak massa.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Menyongsong Indonesia Emas 2045, IMANC Gelar Kongres Nasional di Bangkalan

Mata Indonesia, Bangkalan - Ikatan Mahasiswa dan Sarjana Pondok Pesantren Nurul Cholil (IMANC) akan menyelenggarakan Kongres Nasional ke-3 pada tanggal 18-19 Januari 2025 di Ma'had Aly Nurul Cholil, Bangkalan. Kongres ini merupakan agenda penting bagi IMANC dalam memperkuat peran dan pengabdian mahasiswa dan sarjana lulusan Pondok Pesantren Nurul Cholil di tengah masyarakat khususnya terhadap pondok pesantren.
- Advertisement -

Baca berita yang ini