Jelang Munas Kadin, Nama Arsjad Rasjid Kian Menguat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Arsjad Rasjid siap maju dalam pemilihan Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN). Ia akan berhadapan dengan putera pertama Abu Rizal Bakrie, Anindya Bakrie.

Arsjad Rasjid yang kini menjabat sebagai Direktur Utama Indika Energy Tbk ini dikabarkan sudah mendapat dukungan dari berbagai daerah.

“Alhamdulillah sudah 20 provinsi yang menyatakan dukungan kepada saya,” ujarnya, beberapa waktu lalu.

Mengingat Indonesia memiliki 34 provinsi. Artinya, dengan mendapat dukungan 20 provinsi, Arsjad telah mengenggam mayoritas aspirasi pengurus Kadin daerah untuk menunjuk dia sebagai calon ketua umum Kadin.

Dalam deklarasi akhir Maret 2021 lalu, Arsyad mengungkapkan bahwa perwakilan dari berbagai daerah datang memberikan dukungan dan simpati. Mereka dari Bengkulu, Jambi, Sumatera Barat, Jakarta, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Kalimantan Utara, Jawa Tengah, Riau, NTT, Maluku, Jawa Timur, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Kepulauan Riau.

Bahkan dari Jawa Tengah, Arsjad mendapat dukungan langsung dari Ketua Kadin Jawa Tengah Kukrit Suryo Wicaksono dan Walikota Semarang Hendra Prihadi. Para ketua Kadin Daerah se-Jawa Tengah menyampaikan dukungan terbuka bagi pencalonan Arsjad. Mereka berharap, kepimpinan Arsjad Rasjid dalam kepengurusan Kadin periode mendatang, dapat mendorong pemulihan dunia usaha dari dampak pandemi.

Selain dari Kadin, dukungan juga disampaikan Walikota Semarang Hendar Prihadi. Politisi PDI Perjuangan ini berharap Arsjad bisa memperkuat kolaborasi dunia usaha di bawah Kadin dengan pemerintah, khususnya di daerah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Aparat Gabungan Buru Anggota OPM Pelaku Penembakan di Papua

Papua – Aparat gabungan TNI-Polri meningkatkan operasi penegakan hukum di Papua dan memburu pelaku setelah terjadinya insiden penembakan terhadap...
- Advertisement -

Baca berita yang ini