Jatuh dari Pesawat AS di Kabul, Pemain Muda Afghanistan Tewas

Baca Juga

MATA INDONESIA, KABUL – Pesepakbola muda Afghanistan, Zaki Anwari meninggal dunia karena jatuh dari pesawat Amerika Serikat yang lepas landas dari Bandara Kabul.

Kerumunan terjadi di area lepas landas Bandara Kabul. Masyarakat Afghanistan ingin meninggalkan negaranya sejak Taliban kembali berkuasa. Dalam pemandangan yang dramatis, banyak yang mencoba naik saat pesawat hendak lepas landas.

Dikutip dari Sky Sports, Jumat 20 Agustus 2021, satu dari banyak orang yang berusaha naik ke pesawat adalah Zaki Anwari. Pemuda berusia 19 tahun itu berpegangan pada badan pesawat dan terjatuh.

Angkatan Udara AS mengatakan, mereka sedang melakukan tinjauan tentang apa yang terjadi ketika warga sipil Afghanistan berlari di samping dan di sekitar pesawat sebelum lepas landas dari Bandara Internasional Hamid Karzai (HKIA).

C-17 Globemaster, dengan callsign Reach 871, membawa sekitar 640 warga Afghanistan, dilaporkan lebih dari lima kali muatan yang disarankan, setelah ratusan orang yang putus asa membanjiri pesawat.

Sebuah foto yang menunjukkan warga sipil Afghanistan, berjongkok dan berdesakan satu sama lain di lantai pesawat militer, menjadi viral di media sosial setelah Kabul direbut oleh gerilyawan Taliban.

Para pejabat pertahanan AS mengatakan pesawat itu lepas landas dari bandara internasional di ibu kota Afghanistan dengan jumlah penumpang terbanyak yang pernah diterbangkan dengan C-17, sebuah pesawat kargo militer yang telah digunakan oleh AS dan sekutunya untuk hampir 30 tahun. Pesawat itu akhirnya mendarat dengan selamat di Qatar.

Dalam sebuah pernyataan, Departemen Investigasi Khusus (OSI) Angkatan Udara mengatakan sedang meninjau semua informasi yang tersedia mengenai pesawat C-17, serta hilangnya nyawa warga sipil.

“Selain video online dan laporan pers tentang orang-orang yang jatuh dari pesawat saat keberangkatan, sisa-sisa manusia ditemukan di lubang roda C-17 setelah mendarat di Pangkalan Udara Al Udeid, Qatar,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini