MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah akan memrioritaskan para tenaga medis dan penerima bantuan iuran sebagai penerima vaksin Covid19 pertama kali.
Selain itu disediakan skema vaksin mandiri yang sedang dimatangkan agar bisa mengatur individu maupun korporasi.
“Pemerintah sudah menyiapkan perpres dan roadmap terkait vaksinasi, kemudian juga sedang dibuat dashboard untuk tracing program vaksin, di mana nanti dalam vaksin itu perlu dilakukan tracing siapa yang mendapatkan dan bagaimana efektivitasnya,” kata Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, Senin 28 September 2020.
Untuk program vaksinasi Covid19, pemerintah telah menyediakan dana untuk mengadakan vaksin senilai Rp 3,8 triliun di tahun 2020 dan Rp 18 triliun pada APBN 2021.
Airlangga pernah mengungkapkan vaksinasi tahap pertama akan dilakukan sekitar pertengahan Oktober 2020.
Program itu akan berlangsung hingga tahun depan saat vaksin buatan Indonesia, Merah-Putih selesai diujicoba.