Ekspor Satu Juta Mobil Ditargetkan Tiap Tahun oleh Pemerintah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Industri otomotif nasional makin mengeliat di Indonesia, walaupun dalam tekanan pandemi covid-19.

Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah memperluas pasar ekspor, yang diyakini mampu mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional.

“Kami menargetkan pada tahun 2025 ekspor kendaraan roda empat di Indonesia bisa mencatat angka 1 juta unit setiap tahunnya. Oleh karena itu, kami memohon kerja sama dari seluruh industri otomotif di Indonesia agar bisa mencapai angka ekspor tersebut,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Rabu 16 Maret 2022.

Menperin menjelaskan, pemerintah gencar memacu sektor industri untuk semakin meningkatkan nilai investasi dan ekspor dalam rangka mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

Apalagi, selama ini sektor industri konsisten memberikan kontribusi paling besar terhadap capaian nilai ekspor nasional.

“Kami terus berupaya agar Indonesia bisa menjadi hub ekspor bagi produk-produk industri, termasuk di sektor otomotif. Salah satu strateginya adalah memperluas pasar ekspor, yang tentunya dilakukan melalui pendekatan dengan negara yang akan dituju,” katanya.

Menperin memberikan apresiasi kepada PT Honda Prospect Motor (HPM) sebagai salah satu pionir industri otomotif yang memberikan kontribusi nilai tambah di Indonesia, di antaranya melalui kegiatan ekspor.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini