Dilaporkan Ke Polda Metro Jaya, Jubir Sebut KPK Sedang Dilemahkan

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Juru bicara (Jubir) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penyebaran berita bohong.

Selain Febri, Koordinator Pengawal Pemuda KPK juga melaporkan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Asfinawati, dan Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Adnan Topan Husodo. Pelapor diwakili oleh Zulianto.

Febri menegaskan laporan kepolisian itu terkait calon pimpinan (Capim) KPK. Hal tersebut berdasarkan informasi yang sering dia sampaikan.

“Kalau melihat informasi yang ada, pemberitaan-pemberitaan dan juga mungkin informasi-informasi lain yang beredar, dan momen pelaporannya saat ini kami menduga pelaporan ini memang terkait dengan apa yang sedang kami kawal bersama saat ini, yaitu proses seleksi pimpinan KPK,” kata Febri dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 29 Agustus 2019.

Namun dia mengaku tidak mengetahui kepentingan pelapornya. Febri juga tidak mengenal mereka.

Febri mengaku baru pertama kali nama pelapor tersebut dari berita yang tersebar. Meski begitu dia menegaskan tetap mengawal proses seleksi Capim KPK.

Dia menilai langkah laporan tersebut sebagai salah satu bentuk pelemahan KPK dan dia tetap mengajak seluruh masyarakat terlibat aktif mengawal seleksi Capim karena lembaga anti-rasuah itu milik masyarakat Indonesia.

Febri menegaskan pemilik KPK itu bukan pimpinan ataupun pegawai KPK, tapi masyarakat Indonesia.

Pramirvandatu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini