MATA INDONESIA, MANCHESTER – Manchester City mampu menyingkirkan raja kompetisi Liga Champions, Real Madrid di 16 besar. Tapi, hasil ini belum membuat Pep Guardiola puas.
Bertanding pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Stadion Etihad, Sabtu 8 Agustus 2020 dini hari WIB, City menundukkan Madrid dengan skor 2-1. Dua gol tuan rumah dicetak Raheem Sterling dan Gabriel Jesus. Gol tunggal Madrid disarangkan Kaim Benzema.
City lolos dengan agregat 4-2 setelah pada Februari lalu juga meraih kemenangan atas Madrid 2-1 di Santiago Bernabeu. Hasil ini belum membuat Guardiola puas. Dia ingin membawa City menjuarai Liga Champions, trofi yang belum pernah dimenangkan Guardiola sejak meninggalkan Barcelona.
“Kami ada di sini untuk meraih kemenangan dan menjuarai Liga Champions. Ini satu langkah maju, tapi jika berpikir ini sudah cukup, artinya kami masih kecil. Jika ingin juara, Anda harus mengalahka klub besar,” ujar Guardiola, dikutip dari Sky Sports, Sabtu 8 Agustus 2020.
“Mengalahkan Real Madrid dua kali (kandang dan tandang) sangat penting. Zinedine Zidane tidak pernah kalah di pertandingan fase gugur. Anda bisa melihat ketenangan dan kepribadian mereka bermain, mereka sangat bagus,” katanya.
“Kami menciptakan banyak peluang dan mencetak dua gol dari kesalahan mereka. Kami berusaha meyakinkan para pemain untuk terus maju dan menyerang, tapi hal ini tak mudah dilakukan melawan tim seperti Madrid,” tegasnya.
Di perempatfinal, Manchester City akan menantang Lyon, yang sedikit mengejutkan mampu menyingkirkan Juventus dengan agregat 2-2 (unggul agresivitas gol tandang).