MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebanyak 2,3 juta kasus dari 2.100 rumah sakit mengklaim perawatan dan pengobatan Covid-19 per 23 Desember 2021. Klaim tersebut dari seluruh masyarakat baik peserta JKN-KIS atau non-peserta.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam catatan akhir tahun 2021, Kamis 30 Desember 2021.
Menurutnya Ali, per 30 November 2021, jumlah peserta JKN-KIS sebanyak 229.514.068 jiwa dan per 30 November 2021 mencatat peneriman iuran JKN KIS senilai Rp 124,89 triliun.
Pada akhir tahun 2021 besok, diproyeksikan penerimaan iuran tersebut bisa mencapai Rp 137,42 triliun.
“BPJS Kesehatan juga menyiapkan tools untuk pencatatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang meliputi registrasi, screening hingga dokumentasi pelaporan vaksinasi, yaitu dengan aplikasi P-Care Vaksinasi,” ujar Ali.
Ali juga menyebut saat ini telah mengujicobakan aplikasi P-Care Vaksinasi Mobile di 10 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), sehingga diharapkan membantu mempercepat kerja petugas vaksinasi Covid-19 dsegala medan karena tidak memerlukan penyediaan komputer dalam penggunaannya.
adanya bpjs sangat membantu untuk berobat