Boko Haram Beraksi Lagi, Ratusan Anak Nigeria Lenyap

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ratusan anak-anak pelajar di Nigeria bagian barat laut telah diculik dalam serangan pekan lalu. Dalang dibalik penculikan ini tak lain ada kelompok kriminal Boko Haram.

Mengutip AFP, Selasa 15 Desember 2020, pemimpin Boko Haram, Abubakar Shekau, mengklaim mereka telah menculik lebih dari 300 siswa dari Government Science Secondary School di Katsina, pada Jumat 11 Desember lalu.

“Saya dan saudara-saudara kami ada di balik penculikan di Katsina,” kata Shekau.

Kabar terbaru, militer Nigeria tengah bersiap melakukan penyerangan terhadap Boko Haram, usai mengetahui markas dari organisasi teroris tersebut.

Penculikan ini terjadi di wilayah asal Presiden Muhammadu Buhari, yang mengecam keras serangan itu dan memerintahkan pengamanan ditingkatkan di sekolah-sekolah setempat. Di Katsina, seluruh sekolah ditutup sementara usai serangan itu.

Penculikan serupa yang dilakukan Boko Haram, pernah terjadi pada 2014 lalu, juga di Katsina. Kala itu, 100 pria bersenjata menyerbu sekolah hingga membuat para siswa berlarian menyelamatkan diri.

Ada yang bersembunyi, namun lebih banyak tertangkap dan ditawan. Serangan itu awalnya disalahkan oleh kelompok bersenjata setempat yang juga dikenal sebagai ‘bandit’, yang aktif di wilayah-wilayah tidak stabil di mana penculikan untuk uang tebusan marak dilakukan.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini