Begini Transformasi Stasiun Kereta Api di Jawa, Dulu dan Sekarang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tidak bisa disangkal kereta api saat ini menjadi moda transportasi idola masyarakat Indonesia.

Sejarah kereta api di Indonesia terutama di Pulau Jawa sudah cukup lama. Kerajaan Belanda membangun jaringan kereta api pada 1867 yang menghubungkan Semarang dan Tanggung dengan jarak hanya 26 kilometer.

Kini sudah banyak perubahan yang bisa terlihat dari bangunan stasiunnya. Perubahannya jelas sangat signifikan.

Mari kita intip transformasi bentuk bangunan dari beberapa stasiun besar di Jawa Barat sebagai berikut;

1. Stasiun Jakarta Kota

Stasiun Jakarta kota sekarang
Stasiun Jakarta Kota tempo dulu

Sebagai pusat pemerintahan, kita bisa melihat Stasiun Jakarta Kota pada zaman dulu ternyata sudah cukup ramai. Kini perubahannya tidak begitu banyak, bahkan kolam yang ada di depan bangunan tersebut masih ada.

2. Stasiun Manggarai

Stasiun Manggarai sekarang
Stasiun Manggarai tempo dulu

Perubahan mencolok yang bisa kita lihat dari Stasiun Manggarai dibanding versi pertamanya adalah bentuk bangunannya dan sistem perkabelan yang ada sekarang.

Sejak dahulu Stasiun Manggarai memiliki banyak perlintasan. Saat ini stasiun tersebut telah berkembang. Rencananya bahkan akan dijadikan stasiun pusat menggantikan Gambir. Sekarang tengah dibangun stasiun layang untuk MRT di Manggarai.

3. Stasiun Depok

Stasiun Depok sekarang
Stasiun Depok tempo dulu

Stasiun Depok sudah sejak dahulu berdiri. Mulai dari hanya satu bangunan hingga sekarang telah memiliki 2 peron untuk 4 jalur dan gedung pada pintu masuk. Stasiun ini sangat berguna untuk masyarakat depok pada masa itu untuk berpergian ke atau Jakarta.

4. Stasiun Bogor

Stasiun Bogor sekarang
Stasiun Bogor tempo dulu

Sejak berdirinya bentuk bangunan Stasiun Bogor juga ternyata tidak banyak berubah. Bagian terbesar dari perbedaan keduaa tempat itu adalah jumlah pedagang.

Jika kita melangkah ke luar dari Stasiun Bogor maka aneka ragam pedagang yang menyambut. Beberapa tahun setelah beroperasi kondisi tempat itu relatif sepi.

5. Stasiun Jatinegara

Stasiun Jatinegara sekarang
Stasiun Jatinegara tempo dulu.

Bila kita melihat potret Stasiun Jatinegara pada masa lalu, terdapat kemiripan dari segi bangunan yang masih mempertahankan bentuk aslinya sampai saat ini. Bagian yang berubah hanya bagian depan stasiun yang dulu masih berupa halaman luas, kini sudah berganti dengan jalanan beton.

6. Stasiun Tanah Abang

Stasiun Tanah Abang sekarang
Stasiun Tanah Abang tempo dulu

Stasiun Tanah Abang pada zaman dulu terlihat sangat berbeda dengan masa kini. Jika dahulu bentuk peronnya pendek dan hanya sebagian yang beratap, kini Stasiun Tanah Abang telah menjelma menjadi salah satu stasiun modern.

Kini di setiap peron terdapat eskalator. Antar-peron pun dihubungkan dengan jembatan penyeberangan serta jalan samping stasiun yang dipenuhi pedagang.(Widyo)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini