MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemain senior Zlatan Ibrahimovic ternyata bisa menjadi titik epic comeback untuk AC Milan sehingga bisa menggilas pemuncak klasemen Liga Italia Seri A, Juventus, 4-2. Tidak ada pengaruh signifikan bagi Rossoneri kecuali membuktikan Ibra dan kawan-kawan masih layak disebut klub perkasa.
Kemenangan besar di San Siro hanya memperkecil jarak Juve terhadap Lazio tinggal 7 poin. Namun bagi Milan tetap tidak mungkin meraih posisi keempat klasemen sebab hanya berhasil menorehkan angka 49.
Di posisi itu, anak-anak asuh Stefano Pioli tersebut berjarak 14 point dari Atalanta yang berada di posisi keempat klasemen.
Titik balik atau epic comeback Milan saat melawan Juventus itu, saat Ibra berhasil menjalankan tugas setelah Rossoneri mendapat hadiah penalti di menit ke-62.
Gol itu sekaligus memperkecil kekalahan karena pada menit ke-47 Adrien Rabiot dan sang bintang Cristiano Ronaldo di menit ke-53 berhasil mencetak gol ke gawang Milan.
Ketinggalan satu gol justru memacu semangat Ibra dan kawan-kawan. Empat menit berselang dari penalit Ibra, yaitu di menit ke-66, giliran Franck Kessie menyamakan kedudukan 2-2.
Satu menit kemudian, justru Milan mengungguli si Nyonya Tua hasil gol yang diciptakan Rafael Leao. Lalu gol terakhir ke gawang Szczesny di menit ke-80 menjadi penentu keperkasaan Milan.