Adaptasi Masyarakat Hadapi Pandemi Covid-19 Harus Ditingkatkan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Upaya adaptasi masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19 harus ditingkatkan karena tidak ada yang bisa memprediksi kapan wabah ini akan berakhir. Apalagi pemerintah sudah mengambil langkah tepat mengatasi wabah ini.

Hal itu diungkapkan Dewan Pengarah Forum Solidaritas Kemanusiaan (FSK) Prof Jamal Wiwoho melalui pernyataan tertulisnya, Rabu 11 Agustus 2021.

Misalnya di sektor pendidikan. sebelum PPKM Level 4 diterapkan, ada keputusan bersama para menteri yang meminta segera kampus dan sekolah bisa dibuka tatap muka.

“Akan tetapi syaratnya ada rekomendasi dari Satgas Covid-19 dengan syarat yang ketat. Syaratnya, tidak berzona merah, tidak di wilayah PPKM,” ujar Jamal.

Jamal yakin bahwa cukup banyak murid atau mahasiswa rindu datang belajar tatap muka. Mahasiswa juga rindu berinteraksi dengan teman-temannya.

Namun, di sisi lain, masyarakat juga harus mengubah gaya hidup dengan protokol kesehatan. Pemerintah diminta untuk bisa menindak tegas masyarakat yang tidak menerapkan 5M.

Selain itu, Rektor UNS tersebut mengungkapkan masyarakat juga harus mau divaksinasi Covid-19. Pemerintah pun hingga saat ini menargetkan vaksinasi di berbagai daerah.

Jika masyarakat tidak disiplin menegakkan protokol kesehatan, masih suka berkerumun dan menolak divaksin akan menyulitkan di tengah wabah seperti sekarang.

Membuka sekolah tatap muka pun akan berisiko menjadikannya klaster baru yang bisa menyulitkan fasilitas kesehatan seperti kita alami satu setengah bulan lalu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintah Blokir Ratusan Ribu Konten Judi Online untuk Lindungi Masyarakat

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdig) telah melakukan langkah signifikan dalam pemberantasan judi online dengan memblokir sebanyak 711.518...
- Advertisement -

Baca berita yang ini