Ras Anjing Terlarang Dipelihara di Berbagai Negara Dunia dan Penyebabnya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Anjing jadi salah satu peliharaan favorit banyak orang di dunia. Selain bisa jadi teman main yang asyik, anjing juga bisa jadi penjaga rumah yang oke banget. Karena kemampuan yang dimilikinya, beberapa spesies anjing bahkan dipercaya membantu menangani kasus besar di kepolisian, bahkan menjaga hewan lain di peternakan.

Sayangnya, tidak semua anjing bisa dijadikan peliharaan. Beberapa ras anjing dianggap terlalu bahaya untuk tinggal di rumah bersama keluarga. Saking bahayanya, hingga berbagai negara merasa wajib untuk menetapkan larangan bagi beberapa ras anjing tertentu. Berikut 5 ras anjing terlarang dipelihara di berbagai negara dan penyebabnya. (Mutiara Putri Kinasih)

  1. Fila Brasileiro. Fila Brasileiro merupakan anjing asli Brazil dan merupakan keturunan dari tiga ras anjing berbeda yaitu Bulldog, Mastiff, dan Bloodhound. Awalnya, Fila Brasileiro dibiakkan untuk menjaga hewan ternak atau mengejar budak yang kabur di masa lalu. Anjing dari ras ini juga seringkali bertarung dengan jaguar. Meski kuat dan sering mendapatkan tugas sebagai penjaga, Fila Brasileiro bukanlah penjaga rumah yang baik. Mereka terlalu agresif untuk bergaul dengan manusia, dan membenci orang asing.
  2. Presa Canario. Memiliki tinggi sekitar 66 cm, dan tubuh yang berotot, Presa Canario sebenarnya sangat ideal untuk dijadikan hewan penjaga. Kelebihan lain dari ras ini adalah, sifatnya yang setia. Sayangnya, Presa Canario mudah curiga, dan sering melakukan serangan mendadak yang mematikan.
  3. American Pit Bull. American Pit Bull sebenarnya berasal dari Inggris, dan baru tiba di Amerika Serikat pada abad ke 19. Pit Bull dikenal sebagai anjing yang kuat, dan terlalu antusias pada banyak hal. Sayangnya mereka membutuhkan banyak pelatihan, sebelum bisa bergaul dengan manusia sebagai peliharaan.
  4. Dogo Argentina. Dari namanya, kamu pasti sudah tahu dari mana asal ras anjing satu ini bukan? Dogo Argentina pertama kali dibiakkan di Argentina tahun 1928 sebagai anjing petarung, dan pemburu. Dilihat dari fisiknya yang kuat dan berotot, Dogo Argentina memang layak jadi petarung. Tidak tanggung-tanggung, ras satu ini bahkan bisa mengalahkan babi hutan, dan puma.
  5. Japanese Tosa Inu. Berasal dari Desa Tosa sekitar 150 tahun yang lalu, Japanese Tosa Inu merupakan anjing petarung berukuran besar asal Jepang. Dulu, orang-orang Tosa memiliki tradisi gulat hewan yang dikenal dengan nama Yokozuna. Nah, untuk keperluan gulat, orang Tosa menyilangkan beberapa ras anjing kuat seperti Mastiff dan St. Bernard, untuk kemudian mendapatkan Japanese Tosa Inu sebagai hasilnya.

Berikut tampilan ras anjing terlarang dipelihara di berbagai negara dan penyebabnya :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini