MATA INDONESIA, JAKARTA – Reog Ponorogo ini adalah budaya daerah yang masih sangat kental dengan hal mistik. Apalagi pemain reog ini harus menggunakan ilmu kebatinan. Sejarah dari munculnya reog Ponorogo sebenarnya dimulai pada saat tahun 1920an. (Raden Bagaskara Win Prima Dasa)
Berikut adalah potret dari Budaya Reog Ponorogo :
1 dari 5

Dibalik keindahan dari reog Ponorogo pada saat pertunjukan, dibaliknya terdapat orang yang diwajibkan membawa kostum reog dengan ukuran yang sangat besar. (instagram @baronganindonesia)

Bahkan diperkirakan jika satu reog sendiri memiliki berat yang mencapai 50 kg dan para pemain pun harus menggunakan gigi pada saat mengangkat nya. (instagram @reog_ponorogo_studio_10)

Di dalam pertunjukan reog Ponorogo sendiri juga ditampilkan topeng yang memiliki bentuk kepala singa yang sampai saat ini dikenal sebagai singa barong yang merupakan raja hutan. ([email protected])