Mantep! 5 Lagu Jimi Hendrix Ini Cocok untuk Nostalgia

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Tahukah kalian kemahsyuran gitaris paling berpengaruh di dunia, James Marshall Hendrix atau yang lebih dikenal dengan nama Jimi Hendrix? Ia merupakan seorang gitaris, penyanyi dan penulis lagu terkenal dan legendaris yang disebut-sebut tiada duanya.

Bagi penggemar musik, terutama rock tentu sudah tidak asing lagi dengannya. Pria kelahiran Seattle, 27 November 1942 ini sudah mengenal musik sejak remaja. Saat itu ia memungut sebuah ukulele usang dengan satu senar di kediaman seorang wanita tua.

Namun saat ini kamu hanya bisa menikmati karyanya, pasalnya pada 18 September 1970 gitaris dan tokoh budaya Amerika Serikat tersebut telah meninggal dunia.

Lagu Jimi Hendrix apa ayo yang masih kamu ingat? Yuk kita bernostalgia.

1. Purple Haze

Lagu yang direkam pada tahun 1976 di Studio De Lane Lea, London ini diterjemahkan oleh Jimi Hendrix sebagai sebuah lagu cinta. Sebagai penggemar fiksi, Jimi kerap menggabungkan visualnya dalam penulisan lagu-lagunya, seperti lagu Purple Haze (kabut keunguan).

2. Voodoo Chile/Voodoo Child

Lagu legendaries dari Jimi Hendrix ini sering dinyanyikan oleh musisi-musisi rock dunia, seperti Gary Moore dan Stevie Ray Vaughan. Lagu yang direkam pada tahun 1968 ini menjadi awal baru dari lahirnya musisi rock. Voodoo Chile merupakan lagu terakhir pada album Electric Ladyland.

3. Hey Joe

Salah satu lagu paling popular tahun 1960-an di Amerika, membuat Hey Joe menjadi standar rock bagi musisi rock dunia. Lagu ini bercerita tentang seorang lelaki yang dalam pelarian, karena menembak istrinya.

4. Bold as Love

Jimi Hendrix mulai mengerjakan Bold as Love pada Oktober 1967. Lagu ini bercerita tentang banyaknya warna dalam cinta, karena cinta butuh kerja keras, komitmen dan keberanian.

5. Machine Gun

Lagu ini tercipta atas protes dan konflik yang panjang dari perang Vietnam. Pada sebuah pertunjukan di Barkeley, California, Jimi Hendrix memperkenalkan lagu tersebut. Kombinasi solo gitar Jimi Hendrix yang panjang dan riff perkusi menjadi paduan yang apik. Dari suara-suara tersebut mensimulasikan suara medan perang, seperti ledakan bom, helikopter, serta tangisan-tangisan. (Hastina/RyV)

Berita Terbaru

Semua Pihak Perlu Bersinergi Wujudkan Pilkada Damai

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia. Pilkada tidak hanya sekadar agenda politik,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini