Sindiran Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, dan Kevin Sanjaya soal Bonus Rp10 Miliar Piala Thomas yang Disunat

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Kevin Sanjaya Sukamuljo hingga Jonatan Chrisite menyindir soal bonus 10 miliar Rupiah Piala Thomas yang disunat.

Tim Thomas Indonesia mengakhiri puasa gelar selama 19 tahun dengan mengalahkan Cina 3-0 di partai final yang digelar di Denmark. Sebuah pencapaian yang layak mendapat apresiasi.

Habis juara Piala Thomas, ternyata tidak ada bonus dari pemerintah. Saat itu para pemain sempat menyuarakan kritik karena tidak ada apresiasi. Setelah hal ini viral, pemerintah akhirnya mengucurkan bonus 10 miliar Rupiah.

Bonus itu diberikan Kemenpora kepada PBSI pada 27 Desember 2021. Penyerahan bonus secara simbolis diberikan Menpora Zainudin Amali kepada ketua umum PBSI, Agung Firman Sampurna. Dalam papan bonus tersebut tertulis ‘Bonus Thomas Cup 2020 Rp10 Miliar’.

Dalam pernyataan resminya, Agung mengatakan bahwa bonus dari pemerintah bukan sepenuhnya untuk pemain, tapi juga untuk pengembangan PBSI.

“Karena sepanjang tahun ini prestasi PBSI paling banyak, maka penghargaan dalam bentuk dana pembinaannya juga paling besar, yakni Rp10 miliar. Jumlah apresiasi yang diberikan Kemenpora tersebut disesuaikan dengan prestasi yang dihasilkan masing-masing induk organisasi cabang olahraga,” katanya.

“Selain itu, juga ada alokasi untuk kegiatan rekrutment, pelatihan, dan pembinaan pemain agar proses penciptaan para juara di Pelatnas Cipayung bisa terus berkelanjutan dan tidak terputus,” ujarnya.

Beberapa pebulutangkis menyiratkan kekecewaannya setelah mengetahui bonus dari pemerintah disunat. Sindiran diungkap via Instagram.

“Harus bersyukur walau pun di papannya sudah sangat jelas,” tulis Ahsan, sambil men-tag akun rekan-rekannya.

Unggahan Ahsan dibagikan ulang Kevin Sanjaya, Hendra Setiawan, dan Jonatan Christie. Kevin membubuhkan emoji sedih, sementara Jonatan unggahan lirik lagu D’Masiv, Syukri Apa yang Ada, sambil memberikan tautan pemberitaan soal bonus yang tak seluruhnya untuk pemain.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini