Sebelum Tinggalkan NTB, Presiden Jokowi Titip Pohon yang Ditanam di Gunung Pepe untuk Sejahterakan Warga

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Hari kedua, Sabtu 13 November 2021, di Nusa Tenggara Barat (NTB), Presiden Jokowi bersama masyarakat menanami Hutan Gunung Pepe, Lombok Tengah dengan tanaman produktif yaitu kayu putih dan pohon buah agar ketika sudah matang bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat setempat

Presiden berpesan kepada masyarakat setempat agar memelihara pohon-pohon yang sudah ditanam tersebut supaya tumbuh dengan baik dan dapat memberikan dampak ekonomi kepada seluruh masyarakat yang berada di sekitar Kawasan Hutan Gunung Pepe.

“Kalau masyarakat sendiri yang memelihara pohon-pohon itu akan lebih baik lagi. Memelihara pohon sanggup?” ujar Presiden Jokowi yang disambut koor warga sekitar, “Sangguuupp.”

Presiden juga mengingatkan bahwa pohon-pohon tersebut saat sudah besar juga bisa menjaga lingkungan setempat agar tidak longsor, dan tidak banjir.

Maka, Presiden Jokowi dua kali mengingatkan agar masyarakat setempat memelihara pohon-pohon tersebut sampai besar agar bisa bermanfaat secara ekonomi.

Usai menanam pohon bersama masyarakat, Presiden Jokowi langsung menuju Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid untuk bertolak menuju Provinsi Papua untuk menutup Peparnas.

Turut mendampingi Presiden saat acara penanaman pohon antara lain Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini