MATA INDONESIA, JAKARTA – Kesalahan dalam mengelola keuangan sering kali terjadi dan dialami oleh anak-anak remaja, namun tidak menutup kemungkinan pengusaha dan pekerja profesi lainnya juga dalap mengalami hal tersebut.
Hal tersebut lantaran masih banyak orang yang kesulitan mengelola uangnya dengan baik, terutama dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran.
Alasan-alasan yang menjadi faktor kesalahan dalam mengelola keuangan adalah tindakan pemborosan, pemenuhan gaya hidup yang berlebihan, dan kecemasan akan kehabisan uang.
Adapun kesalahan-kesalahan umum dalam mengelola keuangan yang sering terjadi adalah sebagai berikut.
Tidak memiliki perencanaan keuangan yang bagus
Tujuan keuangan yang tidak jelas adalah kesalahan besar dari manajemen uang. Pengelolaan keuangan harus dilengkapi dengan perencanaan keuangan.
Adapun isi dari perencanaan keuangan itu sendiri adalah gambaran jumlah pemasukan dan pengeluaran bulanan.
Perencanaan itu berisi jumlah pemasukan bulanan, dan jumlah perkiraan pengeluaran bulanan. Hal itu bertujuan untuk mengetahui berapa jumlah uang yang kamu habiskan per bulan, dan berapa yang tersisa.
Nantinya, kamu bisa membuat rencana penghematan. Kamu juga bisa mengetahui kemampuan menabung dari anggaran-anggaran yang telah kamu buat.
Tidak menyiapkan dana darurat
Setiap orang sangat disarankan untuk memiliki dana darurat atau emergency fund dari pemasukan yang didapat.
Dana darurat berguna untuk mempersiapkan diri saat menghadapi kondisi yang sangat darurat. Dengan dana darurat, maka nantinya tidak akan pusing mencari uang untuk menangani kondisi tak terduga, karena telah memiliki dananya.
Menyepelekan pengeluaran yang berjumlah kecil
Kesalahan umum lainnya adalah meremehkan pengeluaran kecil. Karena meski berjumlah kecil, jika melakukannya secara terus menerus akan semakin menguras penghasilan bulanan.
Jadi, jangan heran kalau kamu kerap kali merasa uang bulananmu cepat habis di penghujung bulan atau sebelum waktunya.