Yah, Sederet iPhone Ini Bakal Gak Kebagian iOS 15

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Perusahaan Apple disebut-sebut bakal merilis iOS terbarunya, yakni iOS 15 pada September 2021 mendatang. Sebelumnya, iOS 14 yang paling baru saat ini, resmi dirilis pada September kemarin.

Munculnya berita ini tentu mebuat para pengguna Apple tak sabar menanti pembaruan iOS tersebut. Namun sayangnya, Apple juga akan menghentikan dukungan update software itu untuk beberapa tipe iPhone terdahulu.

iPhone yang diduga tak akan mendapatkan jatah iOS 15 ialah iPhone 6s, iPhone 6S Plus, iPhone 6-6 Plus dan iPhone SE. Dilansir dari Mac Rumors, informasi mengenai iPhone 6S, iPhone 6S Plus dan iPhone SE Original yang tidak lagi mendapat dukungan update software iOS 15 dari The Verifier.

The Verifier merupakan situs teknologi asal Israel yang memiliki hubungan khusus dengan sejumlah produk Apple. The Verifier mengungkapkan bahwa kemungkinan sederet iPhone tersebut tak bisa menikmati iOS 15 di tahun depan.

Sebelumnya, iPhone seri 6S dan SE masih bisa menikmati iOS 14 yang rilis tahun ini. Namun, belum bisa dipastikan apakah benar keputusan itu akan diambil oleh pihak Apple.

Jika benar, maka deretan perangkat yang kemungkinan bisa menikmati iOS 15 adalah iPhone 13, iPhone 12 Series, iPhone 11 Series, iPhone XS Series, iPhone XR, iPhone X, iPhone 8 Series, iPhone 7 Series, iPhone SE 2020 dan iPod Touch 7 Generation.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Membongkar Hegemoni Digital: BEM Nusantara DIY Rumuskan Arah Gerakan Mahasiswa di Era AI

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi melakukan regenerasi kepemimpinan melalui rangkaian Seminar Nasional dan Temu Daerah yang berlangsung di Kampus Institut Teknologi Yogyakarta (ITY) pada Jumat, 28 November 2025. Kegiatan bertema “Kepemimpinan Pemuda di Era AI: Membongkar Hegemoni Digital, Merumuskan Digital Resistance, dan Mengukur Kedaulatan Moral Gerakan Mahasiswa” ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan arah baru gerakan mahasiswa di tengah cepatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini