Wow! New York University Buka Mata Kuliah Baru tentang Taylor Swift

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Baru-baru ini salah satu universitas di AS, New York University (NYU), mengungkapkan salah satu mata kuliah baru yang unik. Mata kuliah baru itu tentang penyanyi Pop-Country papan atas, Taylor Swift.

Melansir dari People, mata kuliah tersebut membahas tentang perjalanan karier dan evolusi Taylor Swift. Clive Davis adalah pencetus mata kuliah pertamanya tentang Taylor Swift.

Sementara itu, mengutip dari Rolling Stone, Brittany Spanos akan menjadi pengajar mata kuliah ini. Sayangnya, mata kuliah ini hanya berlangsung sebentar, yaitu diadakan dari 26 Januari 2022 sampai 9 Maret 2022.

Saking banyaknya peminat, kini beberapa mahasiswanya mendapatkan daftar tunggu karena kelas sudah penuh. Bahkan Taylor pun telah diundang oleh pihak kampus untuk menjadi pembicara di kelas.

Meskipun sampai sekarang masih belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak Taylor terkait kehadirannya tersebut.

Dengan adanya mata kuliah ini, ternyata Davis melihat beberapa kompetensi yang dapat diambil dari mata kuliah Taylor Swift ini, di antaranya ialah:

  1. Dapat mengembangkan pemahaman dan apresiasi terhadap Taylor Swift sebagai musisi kreatif.
  2. Belajar mendekonstruksi cara mempertahankan kreativitas dan penulisan lagu di industri musik yang semakin berkembang pesat.
  3. Siswa dapat mengetahui tentang warisan budaya dan siapa saja yang mempengaruhi Taylor Swift dalam penulisan lagu pop dan countrynya. Serta wacana seputar ‘keajaiban’ dalam sejarah musik pop.
  4. Memahami bagaimana wacana remaja dan anak perempuan yang sering dieksploitasi di media dan industri musik.
  5. Siswa juga belajar tentang politik ras dalam musik populer kontemporer.
  6. Menginterogasi kekuasaan ras kulit putih yang berkaitan dengan politik Swift, penulisan lagu, pandangan dunia, dan interaksi dengan dunia budaya yang lebih luas.
  7. Siswa dapat mengembangkan kekuatan lebih besar dalam apresiasi artistik, pemikiran kritis, penelitian dan keterampilan menulis.

Kalau di kampus kalian ada mata kuliah ini mau ikut daftar juga?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini