Wajib Tahu, 5 Barang Ini Ternyata Bisa Kedaluwarsa

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Berbicara perihal kedaluwarsa yang muncul di dalam pikiran adalah makanan, minuman atau produk lain yang masuk ke dalam tubuh. Namun, ternyata ada barang lainnya yang bisa mengalami kedaluwarsa.

Dalam hal ini yaitu saat menggunakan produk yang sudah tidak efektif atau terlalu lama digunakan. Produk tersebut dinilai bisa berdampak negatif pada kesehatan dan lingkungan. Ada 5 barang yang tidak diduga ternyata bisa kedaluwarsa menurut Eat This Not That.

Pertama, sikat gigi. Komponen vital ini dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mulut. Namun jika sudah kedaluwarsa maka sikat gigi tidak akan efektif membersihkan gigi supaya tetap bersih. Menurut American Dental Association (ADA) sebaiknya mengganti sikat gigi setiap empat bulan sekali atau jika bulu sikatnya sudah rusak.

Kedua, yaitu sepatu untuk lari. Dalam hal ini, sepatu lari dinilai bisa menyerap guncangan dan memberikan bantalan. Namun jika sudah kedaluwarsa atau tidak diganti, maka bantalannya akan hilang dan meningkatkan tekanan pada tulang, otot dan persendian.

Akibatnya, bisa membuat kita lebih rentan terhadap cedera karena penggunaan sepatu secara berlebihan.

Ketiga, yakni handuk mandi. Menurut Leanne Stapf The Cleaning Authority sebaiknya mengganti handuk mandi jika kelembutannya sudah hilang dan mulai berbau. Setidaknya pergantian handuk bisa dilakukan setiap dua tahun sekali.

Keempat, yaitu sisir. Jika sudah terlalu lama digunakan, sisir mulai mengumpulkan rontokan-rontokan rambut dan akumulasi produk styling dari rambut kita. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada rambut.

Maka, perlu diperhatikan jika ada tanda-tanda kerusakan pada sisir. Bila sudah terlalu sering digunakan, sebaiknya diganti selama enam bulan hingga satu tahun.

Terakhir, yakni bantal. Barang ini mungkin kerap dipandang sebelah mata, padahal memiliki fungsi yang vital terhadap kualitas tidur. Perhatian yang teralihkan, membuat bantal kerap menjadi tempat alergen menempel sehingga menyebabkan bau.

Maka, para ahli menyarankan agar mengganti bantal setiap beberapa tahun atau saat bentuk bantal sudah berubah. Cara mengenalinya, bisa dengan memeriksa busa yang ada di dalam bantal.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini