MATA INDONESIA, JAKARTA – Jagat hiburan sempat dihebohkan aksi Indro yang memberi kritik pedas soal tiga pemuda yang memiliki wajah mirip personel Warkop DKI. Usai Indro, kini putra mendiang Dono, Satrio yang giliran mengecam grup bernama Warkopi itu.
Dalam konferensi pers virtual baru-baru ini, Satrio menganggap manajeman Warkopi yang tidak izin ke Warkop telah mencederai perjuangan ayahnya dan dua personel lainnya.
“Karena saya melihat perjuangan bapak saya Dono, Om Kasino, dan Om Indro nggak dilalui dengan instan. Mereka itu jatuh bangun mempertahankan Warkop DKI,” kata Satrio.
Satrio merasa hal tersebut sangat menyinggung Indri sebagai satu-satunya personel yang tersisa. Ia bahkan memuji perjuangan Indro membuat nama Warkop DKI tetap harum sampai saat ini.
“Bahkan sampai sekarang Om Indro masih konsisten di usianya yang nggak lagi muda membawa bendera Warkop,” katanya.
Sebelumnya, Indro sempat memberi pernyataan bahwa apa yang dilakukan Warkopi melanggar etika dan hukum. Pasalnya, mereka memakai nama dan konten yang mirip dnegan milik Warkop DKI.
Sayang, pernyataan Indro pada saat itu menuai pro dan kontra. Banyak yang beranggapan Indro mempermasalahkan wajah para personel yang mirip dengan rekan-rekannya.