Teror Mencekam di Trailer ‘The Conjuring 3’, Udah Nonton?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Angin segar datang dari industri perfilman Hollywood. Waralaba film horor The Conjuring merilis trailer terbarunya untuk film ‘The Conjuring 3: The Devil Made Me Do It’.

Dilihat dari trailer yang rilis pada Kamis, 22 April 2021 itu, nampak Patrick Wilson dan Fera Varmiga masih menjadi sepasang paranormal yang memberantas kejahatan supranatural dari roh-roh jahat. Mereka pun masih memerankan sosok Ed dan Lorraine Warren.

Trailer berdurasi 2.49 menit itu mulanya menampilkan seorang pria bernama Arne yang sedang berjalan. Saat membalikan badan, pria itu terlihat bersimbah darah sembari mengatakan “sepertinya aku menyakiti seseorang.”

Tak lama, pria itu pun akhirnya melakukan proses hukum. Namun, ia mengklaim bahwa dirinya melakukan hal tersebut akibat suruhan setan.

Dengan begitu, kisah ‘The Conjuring 3’ akan sedikit berbeda dari biasanya. Jika pasangan paranormal Warren biasa mengurus soal rumah berhantu, kini ia harus menangani kasus pembunuhan yang diduga ada roh jahat yang menjadi dalangnya.

Sementara itu, pembunuhan tersebut berlatar belakang tahun 1980-an. Saat persidangan, Arne mengatakan dirinya dipengaruhi oleh sosok makhluk jahat yang mengendalikan dirinya.

‘The Conjuring 3: The Devil Made Me Do It’ memulai syuting mereka pada tahun 2019. Nantinya, film ini dijadwalkan tayang pada 4 Juni 2021 dan juga akan tayang di HBO Max.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini