MATA INDONESIA, JAKARTA – Sudah beberapa hari terakhir ini Andri, manajer iklan di sebuah perusahaan media mengaku asam lambungnya naik. Terkadang dia ingin muntah dan maagnya sakit. Usut punya usut, warga Cibubur Jakarta Timur ini punya kebiasaan minum kopi berkali-kali. Sehari, terkadang dia minum kopi sampai 4-5 kali.
Minum kopi sekarang sudah menjadi gaya hidup tersendiri. Apalagi sekarang minuman kopi mudah sudah bisa dibeli secara layanan pesan antar. Ngopi setiap hari tidak menjadi masalah. Namun, bisa jadi masalah karena konsumsinya terlalu berlebihan. Sebenarnya berapa batas aman minum kopi setiap hari?
Batas minum kopi setiap hari
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal medis “New England Journal of Medicine” pada tahun 2012 mengamati 402.260 partisipan dengan usia 50-71 tahun. Studi tersebut menunjukkan hubungan antara konsumsi kopi dan risiko kematian dalam periode studi selama 12-13 tahun.
Sehingga, pada data dan fakta dari studi-studi tersebut, 4-5 cangkir per hari adalah jumlah yang ideal bagi para penikmat kopi.
Menurut European Food Safety Authority, batas aman konsumsi kafein bagi orang dewasa tanpa riwayat penyakit tertentu adalah 400 mg per hari. Jumlah ini setara dengan 4 cangkir kopi, tetapi jika berat badan Anda termasuk kategori berat badan yang kurang maka jumlah kafein yang bisa dikonsumsi lebih kecil dari itu.
Wanita hamil dan menyusui memiliki batas aman yang berbeda. Jumlah kafein yang aman adalah adalah 200 mg per hari atau setara dengan 2 cangkir kopi. Sementara itu, anak-anak sebaiknya tidak minum kopi sama sekali karena akan mengganggu pola tidurnya, sehingga tumbuh kembangnya bisa terganggu.
Gejala dan kecanduan kopi
Jika berlebihan bisa memberikan efek tidak sehat untuk tubuh Anda, Kecanduan kopi terjadi akibat konsumsi kafein yang berlebihan dalam waktu tertentu sehingga membahayakan kesehatan.
Kandungan kafein dalam kopi bersifat stimulan. Artinya, kerja otak dan sistem saraf akan terus terangsang jika konsumsinya berlebihan. Oleh karena efek stimulasi inilah, kelebihan kafein menimbulkan gejala berupa perubahan perilaku, seperti terlalu bersemangat.
Beberapa tanda Efek Samping dari Minum Kopi
- Sakit kepala
Sakit kepala adalah efek samping paling umum dari kekurangan kafein. Ini karena pembukaan pembuluh darah Anda sehingga meningkatkan sirkulasi darah ke otak.
- Sulit berkonsentrasi
Jika Anda berhenti minum kopi, Anda akan sulit berkonsentrasi pada pekerjaan atau hal lainnya karena otak Anda tak lagi terstimulasi seperti dulu.
- Merasa lemas dan kurang berenergi
Salah satu alasan utama orang kecanduan kopi adalah karena dorongan energi. Sayangnya, efeknya hanya berlangsung selama rata-rata 5 jam. Itu sebabnya banyak orang yang minum lebih dari 1 cangkir kopi setiap hari.
Reporter : Firda Padila
