Home Gaya Hidup Saat Buah Hati Demam, Kompres Air Dingin atau Hangat?

Saat Buah Hati Demam, Kompres Air Dingin atau Hangat?

0
185
kompres

MATA INDONESIA, JAKARTAOrangtua pasti khawatir ketika anaknya mengalami demam. Biasanya, mereka akan mengompres sang buah hati. Pakai air hangat atau dingin?

Wajar ketika orangtua cemas ketika anaknya mengalami demam. Namun, jika secara umum anak tidak mengalami riwayat penyakit berat sebelumnya, demam yang terjadi secara tiba-tiba seharusnya tidak perlu dikhawatirkan secara berlebihan.

Demam adalah tanda umum bahwa tubuh anak sedang melawan infeksi yang menyebabkan anak sakit. Jika anak merasa tidak nyaman, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan demam dan membuatnya merasa lebih baik. Salah satunya adalah dengan mengompresnya.

Namun, masih banyak orangtua yang bingung saat anak demam, apakah mereka perlu diberikan kompres dingin atau hangat. Dikutip dari Halodoc, Kamis 8 Juli 2021, jawaban yang tepat adalah memberikan kompres hangat.

Saat ada kompres hangat diletakkan di bagian tubuh seperti dahi, lipatan ketiak, maupun dada, maka hipotalamus di otak akan menganggap area tersebut terasa panas. Dengan demikian, hipotalamus akan merespons dengan menurunkan suhu tubuh sehingga lebih dingin.

Jadi, bukan kompres es batu yang paling tepat untuk meredakan demam anak. Namun, perlu diingat bahwa hal ini bisa lebih sulit dilakukan. Orangtua perlu lebih berhati-hati agar air yang digunakan tidak terlalu panas dan tidak berisiko membakar kulit.

Untuk melakukannya, pertama-tama siapkan kain lembut dan baskom berisi air hangat. Jangan terlalu panas atau bahkan hingga mendidih. Kemudian, rendam kain tersebut di air hangat, sehingga bisa dijadikan kompres. Kamu bisa segera menempelkan di bagian tubuh yang diinginkan sampai suhunya turun.

Biasanya, saat seseorang sedang demam tinggi, kain kompres panas bisa dengan cepat berubah suhu karena kontak langsung dengan kulit. Kompres anak terus-menerus dan rendam kain dalam air panas dan tempelkan di bagian tubuh yang diinginkan, jangan hanya berfokus pada area dahi. Jika air sudah dingin, ganti dengan yang masih hangat.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here