Pihak Produksi Konfirmasi Waralaba ‘Paranormal Activity’ Berakhir di Film Barunya yang Tayang pada 2023

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Ada kabar baik dan buruk untuk penggemar film horor. Pihak produksi telah mengonfirmasi bahwa waralaba ‘Paranormal Activity’ akan segera berakhir.

Kabar baiknya, film barunya nanti yang diprediksi akan rilis pada 2023. Kabar buruknya, ini akan menjadi film waralaba ‘Paranormal Activity’ terakhir.

Melansir dari Collider yang mengutip dari Variety, CEO Blumhouse Jason Blum mengonfirmasi bahwa film terakhir dari waralaba ‘Paranormal Activity’ ini akan lebih mengerikan.

“Dengan ‘Halloween’, kami hanya memiliki hak untuk tiga film. Jadi kami berkata: ‘Halloween Berakhir!’ Itu berakhir untuk Blumhouse, setidaknya,” kata Jason.

Jason menyarankan, waralaba tersebut dapat kembali suatu hari nanti. Tampaknya seri ini akan tetap hiatus setelah rilis film terbarunya.

Meski sampai saat ini belum ada tanggal perilisannya yang ditetapkan. Namun yang pasti akan dirilis pada tahun depan.

Film horor yang disutradarai Oren Peli ini fokus pada gangguan gaib yang dialami sebuah keluarga. Kejanggalan di rumah itu pun mulai diawasi oleh kamera CCTV yang nantinya akan dinikmati para penonton.

Film pertama ‘Paranormal Activity’ (2007) berhasil meraup pemasukan global sebesar 193,4 juta Dolar AS. Kesuksesan itu disusul oleh sekuelnya keduanya (2010) dengan pendapatan 177,5 juta Dolar AS.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini