Perhatian, Main Ponsel Saat Buang Air Besar Bisa Sebabkan Wasir

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Melamun seperti saat melakukan kegiatan buang air besar (BAB) merupakan rutinitas yang membosankan karena tidak melakukan apa pun. Maka tidak heran jika sebagian orang memilih untuk membunuh kebosanan dengan membawa ponsel ke toilet.

Hal yang bisa dilakukan dengan ponsel adalah dengan membuka media sosial instagram atau Twitter hingga mendengarkan lagu favorit. Namun ada bahaya kesehatan yang bisa timbul dari kebiasaan itu.

Ahli bedah kolorektal, Karen Zaghlyan menegaskan bahwa penggunaan ponsel saat buang air besar bisa membahayakan. Salah satu penyakit yang dikhawatirkan muncul adalah wasir.

Gangguan kesehatan yang terjadi seperti wasir, memang bukan disebabkan ponsel yang digunakan. Durasi yang lama ketika duduk di toilet karena terlalu asyik bermain ponsel menjadi penyebab timbulnya penyakit ini.

“Menyebabkan wasir membengkak dengan darah, menyebabkan gejala seperti nyeri, bengkak atau berdarah,” kata Zaghyan, seperti dikutip Healthline.

Sementara seorang ahli bedah plastik yang berbasis di Detroit, Anthony Youn mengungkapkan bahwa duduk di toilet selama lebih dari 15 menit bisa menyebabkan wasir.

“Duduk di toilet untuk waktu yang lama, terutama saat Anda mengejan dapat menyebabkan darah berkumpul di sekitar rectum dan anus,” kata Youn, seperti dikutip Men’s Health.

Maka solusi agar wasir tidak muncul yaitu dengan memangkas waktu di toilet dengan tidak membawa ponsel. Tidak hanya itu, jika tidak membawa ponsel ke dalam kamar mandi, Anda bisa terhindari dari bakteri E.coli dan mikroba jahat lainnya.

Penggunaan kamar mandi dengan seperlunya menjadi cara terbaik untuk menghindari wasir dan bakteri. Maksimal untuk membuang air besar adalah 15 menit dan bila lebih dari itu Anda terindikasi sembelit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini