Penggemar Nilai Rumor Kencan Jennie BLACKPINK dan V BTS Digunakan untuk Tutupi Skandal Bullying Garam LE SSERAFIM

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Berbagai spekulasi pun bermunculan di media sosial. Banyak penggemar menduga rumor kencan Jennie BLACKPINK dan V BTS digunakan untuk menutupi skandal bullying Kim Garam LE SSERAFIM.

Melansir dari Koreaboo, netizen beranggapan bahwa rumor kencan digunakan untuk mengalihkan perhatian public dari skandal bullying Kim Garam. Meski dengan tegas dibantah oleh perusahaan, beberapa tersangka korban mulai melangkah maju dengan menglaim Kim Garam adalah pelaku bullying.

Akhirnya, mereka menunjukkan contoh lain dari Jennie yang tampaknya digunakan untuk membuat publik melupakan skandal besar. Sebelumnya Jennie dirumorkan kencan dengan G-Dragon BIGBANG yang mana untuk menutupi skandal mantan walikota Seoul, Park Won Soon.

Kabar rumor itu muncul ketika skandal mantan walikota Seoul dituduh telah melecehkan sekretarisnya secara seksual. Hingga akhirnya sekretaris itu meninggal karena bunuh diri tak lama setelah pengaduan diumumkan.

Tapi tak sedikit dari mereka menduga bahwa rumor kencan V dan Jennie itu benar. Namun banyak di antaranya juga menyangkal rumor tersebut dan menyebutkan bahwa foto yang tersebar itu adalah editan.

Namun tak sedikit juga yang bertanya-tanya Kim Garam memiliki latar belakang yang kuat sampai-sampai HYBE berusaha menutup kasus bullying itu.

Seperti yang kabar yang diterbitkan oleh KBI Zoom, netizen menilai Big Hit Music dan HYBE Labels sangat lambat dalam menanggapi rumor kencan artis top merek. Padahal sebelum-sebelumnya cepat tanggapi dengan membantah klaim yang tak berdasar seperti itu.

Banyak yang percaya ini adalah pengalihan isu dari kasus skandal Kim Garam LE SSERAFIM.

Sementara itu, kedua agensi sampai saat ini belum memberikan konfirmasi terkait rumor kencan dari anggota grup K-pop top dunia itu. Bahkan YG Entertainment tak bisa memberikan konfirmasi resmi terkait rumor tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini