MATA INDONESIA, JAKARTA – Dalam dunia parenting, menenangkan anak yang rewel di usia balita memang sulit. Selain perlu sabar dalam menghadapinya, ada kalanya kita perlu menerapkan beberapa poin ini.
Balita cenderung belum bisa mengartikan ekspresi emosinya. Hal itu akan membuat kita tambah sulit memahaminya kalau mereka belum pandai berbicara. Biasanya anak rewel karena lapar dan haus. Apalagi jikalau anak sedang sakit.
Selain itu, anak juga merasa tidak nyaman dengan lingkungan di sekitarnya. Ini yang harus orang tua lakukan jika anak tiba-tiba rewel:
- Jika anak sudah berteriak dan menangis, jangan ditambah dengan omelan ya bunda. Sebaiknya sebagai orang tua tetap bersabar dan menunggu si anak mengeskpresikan emosinya hingga selesai.
- Tunggu sampai emosi anak mereda.
- Setelah itu, berikan pelukan dan beritahu pada anak emosi apa yang baru saja ia ekspresikan. Agar dia mengerti emosi apa yang baru saja ia keluarkan. Itulah sebabnya ketika anak sering berteriak, ia merasakan ada gejolak tak nyaman pada dirinya.
- Ajaklah anak untuk mengobrol dengan cara yang fun. Jelaskan pula maksud dari larangan Anda dengan bahasa yang bisa dimengerti anak.
- Komunikasikan pada anak kenapa anak harus melakukan apa yang Anda inginkan. Seperti menyuruhnya untuk mandi, sikat gigi, makan, dan sebagainya.
- Dengan begitu, sudah pasti saat itu anak tidak lagi merengek.
Begitulah cara mengatasi anak yang sedang rewel. Semoga tips singkat ini bisa membantu Anda dalam mendidik anak tanpa harus ada kekerasan.