MATAINDONESIA, JAKARTA – Berdoa merupakan aktivitas yang selalu dilakukan semua orang dalam berbagai kondisi, baik ketika sedang senang maupun ketika dalam kesulitan. Bagi umat Muslim, doa memiliki peran penting dalam kehidupan dan dipercaya memiliki keajaiban.
Doa, selain menjadi tempat mengadu akan segala masalah yang tengah dihadapi. Doa juga menjadi momen untuk memohon segala harapan dan keinginan. Berdoa tak melulu dilakukan selepas sholat, tetapi dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun.
Insyaa Allah, selama kita yakin akan kuasa Allah SWT dan yakin Allah SWT mendengarkan segala doa kita, maka doa kita pasti akan dikabulkan. Dan yang perlu diketahui adalah adab dalam berdoa.
Mulailah dengan membaca bismillahirrahmanirrahiim dan bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Tetapi ingat, jangan hanya berdoa, lakukan ikhtiar lain atau upaya semaksimal mungkin untuk memudahkanmu mencapai apa yang kamu harapkan dan cita-citakan.
Pada surat Al-Mu’min ayat 60, Allah Swt. berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.”
Agar hajat dikabulkan oleh Allah Swt, kita bisa membaca hauqalah. Para ulama bahkan menganjurkan kita mengucapkan lafal ini sesering mungkin apabila kita ingin doa cepat terkabul. Lafal hauqalah berbunyi,
“Laa haula wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘adzim.”
Lafal di atas memiliki makna, “Tiada daya dan upaya melainkan karena kekuatan Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung.”
