Meski Drama ‘All of Us Are Dead’ Sukses, Jae Hyuk Masih Bekerja Paruh Waktu

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Seperti yang sudah diketahui, drama ‘All of Us Are Dead’ sudah sukses secara global di Netflix. Namun salah satu pemerannya, Jae Hyuk, dikabarkan masih suka bekerja paruh waktu.

Melansir dari Allkpop, Im Jae Hyuk mengungkapkan bahwa dirinya masih melakukan pekerjaan paruh waktunya sebagai kurir.

Bahkan pemeran lainnya, Yoo Jae Hyuk dan Jo Se Ho, sempat bertanya. Apakah akan baik-baik saja untuk Im Jae Hyuk beristirahat dari pekerjaan paruh waktu. Mengingat popularitasnya yang luar biasa berkat drama tersebut.

“Terlepas dari drama baik-baik saja, tak ada yang istimewa yang berubah terkait rekening bankku,” katanya.

Jae Hyuk mengungkapkan bahwa ia bisa menghabiskan antara 900 ribu won dan satu juta won untuk biaya sewa dan hidup sebulan. Sehingga ia perlu bekerja untuk mendapatkan uang sebanyak itu.

Jadi ia perlu melakukan lima pekerjaan sebagai kurir paruh waktu dan ia dapat bekerja selama satu atau dua minggu untuk dapatkan 600 ribu won sebulan untuk biaya hidup.

Sebelumnya ia pernah melakukan banyak pekerjaan paruh waktu lainnya, seperti bekerja di toko ikan, tukang daging, server restoran, dan bekerja di supermarket. Ia mengaku tak ada pekerjaan paruh waktu yang belum pernah ia lakukan.

Sementara itu, ‘All of Us Are Dead’ telah memimpin ranking harian Netflix global selama 15 hari berturut-turut. Karena popularitasnya, komik webtoonnya pun jumlah penayangannya jadi meningkat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini