Menjelang Tamat, Inilah Rating Drama yang Tayang Akhir Pekan Maret 2022

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Tinggal dua episode lagi menuju tamat. Dua drama yang tayang pada Sabtu dan Minggu sukses buat penonton makin penasaran dengan akhir kisahnya.

Menurut Nielsen Korea, episode 14 ‘Twenty-Five, Twenty-One’ telah meraih rating hingga 10,3 persen. Drama ini berhasil menyita perhatian netizen karena kisahnya pada episode tersebut yang mengundang tangis.

Sebab, pasangan Baek-Do resmi karam. Baek Yijin akhirnya mengucapkan selamat pada Na Heedo yang akan menikah.

Sedangkan ‘Forecasting Love and Weather’ mencapai 6,8 persen.

Kedua drama ini tampaknya pasangan utamanya akan segera karam. Banyak yang berspekulasi bahwa kedua drama tersebut akan memiliki sad ending.

Sementara itu, baru-baru ini ‘Twenty-Five, Twenty-One’ baru saja mendapatkan respon positif. Setelah sebelumnya kontroversial yang melibatkan anak di bawah umur dengan kisah cinta orang dewasa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini