Masker Ini Didesain Khusus untuk Tuna Rungu, Buatan Mahasiswa Lho!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Saat ini, seluruh masyarakat baik yang sakit ataupun tidak dianjurkan untuk menggunakan masker. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Meski demikian, masker justru menyulitkan bagi para tuna rungu atau orang-orang yang kesulitan mendengar. Komunikasi akan terhambat lantaran gerak bibir terhalangi oleh masker.

Seorang mahasiswi bernama Ashley Lawrence pun membuatkan masker agar kita bisa saling berkomunikasi dengan para tuna rungu. Ide itu muncul karena ia menyadari jika belum ada yang mendesain untuk komunitas tuli dan kesulitan mendengar.

Wanita 21 tahun itu lalu memutuskan untuk membuatkannya sendiri di tengah maraknya pembuat masker dadakan saat Covid-19 ini mewabah.

“Jadi sebelum pandemi, masker dibuat dan dikomersilkan untuk membantu orang yang kehilangan pendengaran punya akses untuk membaca mulut dokter mereka. Karena kekurangan masker, semua orang membuat masker sendiri jadi aku pikir: mengapa aku tidak membuatnya untuk mereka? Ini lah bagaimana ita tetap #HealthyatHome,” katanya di Facebook.

Lawrence sendiri memang seorang mahasiswa di jurusan pendidikan untuk para tuna rungu di Eastern Kentucky University. Oleh karena itu, ia cukup mengerti kebutuhan mereka yang kurang bisa mendengar dengan baik bahkan sama sekali.

Ia membuat desain masker di mana orang lain masih bisa melihat bagian mulut dan asker dibuat transparan di bagian tengahnya. Sehingga gerakan bibir serta ekspresi seseorang bisa terlihat.

Desain masker untuk tuna rungu buatan Lawrence tentu langsung mendapat respon positif dari komunitas tuna rungu dan kesehatan. Lawrence pun mengaku akanmenyempurnakanmaskernya agar lebih mudah dipakai.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini