MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Berada dalam suatu hubungan bukanlah perkara mudah. Meski ada cinta, perbedaan argumen dan sudut pandang, serta konflik tak dapat dielakkan.
Untuk melepaskan emosi agresif, mereka umumnya akan berteriak, melakukan serangan, mengabaikan satu sama lain, atau hanya diam seribu bahasa. Perilaku seperti ini, apabila tidak dihindari, maka akan menjadi bencana besar.
Dan penting bagi Anda, mempelajari tekniknya. Sehingga setiap kali perselisihan muncul, Anda dapat mengekspresikannya dengan aman dan menghindari perselisihan yang lebih besar dengan pasangan.
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah bertanya pada diri sendiri, mengapa Anda merasa kesal. Apakah karena pasangan Anda meninggalkan pakaian di tempat tidur? Atau karena pembagian pekerjaan rumah tangga? Ada begitu banyak alasan. Maka, luangkan sejenak waktu untuk merenung, sebelum memulai argumen.
Melansir Times of India, berikut yang harus Anda lakukan ketika memiliki masalah dengan pasangan.
Saat Anda menyelesaikan konflik, fokuslah pada satu topik. Katakan kepada pasangan, apa yang sebenarnya mengganjal di hati Anda. Yang perlu Anda ingat adalah, jangan membahas di luar masalah, karena hal tersebut hanya akan memperkeruh suasana dan dapat berubah menjadi pertengkaran yang tiada akhir.
Kemudian, berhati-hatilah dengan bahasa yang Anda gunakan saat berdiskusi. Pastikan Anda tidak menggunakan bahasa yang kasar, karena bukannya menyelesaikan masalah, Anda justru hanya akan memperburuk. Menghormati pendapat satu sama lain, merupakan inti dari hubungan yang baik.
Selain itu, Anda juga perlu bersikap penuh perhatian dan hormat saat pasangan Anda mencoba menjelaskan perspektifnya. Berusahalah untuk memahami sudut pandang mereka, bahkan jika itu tidak sepaham dengan Anda.
Hal penting lain untuk diingat adalah, jangan pernah meninggikan nada suara Anda, apalagi berteriak kepada pasangan! Sebab hal ini tidak akan pernah membantu Anda menyelesaikan masalah. Sebaliknya, hal itu mungkin akan memaksa mereka menyerah.
Time-out adalah aturan emas lain yang harus diikuti. Luangkan waktu dari masalah jika keadaan menjadi buruk. Lanjutkan perbincangan ketika Anda dan pasangan sudah tenang. Cobalah berkompromi atau mencari jalan tengah. Ingat, tidak pernah ada solusi yang sempurna.
Hubungan adalah tentang memberi dan menerima dari kedua sisi. Bahkan mencoba memahami perspektif seseorang dapat membantu memenangkan perasaan negatif dan menyelesaikan pertengkaran.