MATA INDONESIA, JAKARTA – Lai Guanlin, eks member Wanna One, mendapat kecaman karena kedapatan merokok dan meludah di jalanan. Aksinya ini tertangkap kamera dan beredar di media sosial.
Menurut postingan media sosial tersebut, inti dari masalahnya bukanlah pada merokok. Tetapi, karena dia meludah sembarangan di jalanan.
“#Laiguanlinsmokingandspittingonthestreets# Lai Guanlin difilmkan saat dia merokok dan meludah di jalanan… netizen mengatakan bagaimana karton susu menjadi abu nampan. Tapi fans cukup sadar, mereka ingin dia menjadi sukarelawan untuk membersihkan jalanan, meski mereka masih menyukainya,” tulis seorang warganet
Dalam video yang diunggah, Lai Guanlin terlihat sedang memegang sebatang rokok. Dia ketahuan meludah dua kali, saat berjalan bersama seorang teman.
Karena dia dianggap cukup umur di China, yakni sudah 19 tahun, bukan itu masalahnya. Netizen memperhatikan bahwa mungkin karena dia mungkin baru dalam kebiasaan itu, dia sering memuntahkan residu.
Lai Guanlin is spotted smoking and spitting on the street in public. He has posted an apology on Weibo.
Top comment: "Go and sweep the street." [+14012]
Read more: https://t.co/qj9pABCtIF pic.twitter.com/a8A00kmeXu
— c-ent translations (@centnews1) November 24, 2020
Guanlin kemudian mengeluarkan permintaan maaf publik di akun Weibo-nya. “Saya sangat menyesal, sebagai figur publik, saya tidak bertindak dengan batasan yang lebih baik, dan menunjukkan perilaku yang salah. Saya akan menerima kritik semua orang terhadap saya, belajar dari ini, dan tidak akan mengulanginya lagi,” kata Lai Guanlin.
Sayangnya, permintaan maaf itu tetap mendapat respon negatif dari warganet. Sementara itu, agensi Lai Guanlin belum berbicara lebih lanjut tentang masalah tersebut.
Banyak yang mengecam rapper asal Taiwan yang pernah berkarir di industri K-Pop itu. Berikut beberapa komentar dari warganet:
“Pergi menyapu jalanan, kamu”
“Bisakah kamu lebih ‘terbangun’? Bangun pagi untuk pergi dan menyapu jalanan. Saya pikir Anda membutuhkan sedikit angin dingin untuk membangunkan Anda.”
“Pergi dan menjadi sukarelawan untuk beberapa pekerjaan, mengerti?”
