Kenali Anxiety Disorder, Gangguan Kecemasan yang Berdampak Pada Kesehatan Tubuh

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setiap orang tentu pernah mengalami rasa cemas. Entah saat ingin bertemu seseorang, saat ujian dan saat momen-momen tertentu lainnya.

Pada dasarnya, rasa kecemasan merupakan hal yang normal dirasakan. Biasanya, saat merasa cemas, detak jantung dan pernapasanmu akan meningkat, yang kemudian aliran darahmu akan menuju ke otak. Bahkan, mungkin kamu jadi mengeluarkan keringat akibat kecemasanmu.

Akan tetapi, jika terlalu intens kamu bisa merasa pusing hingga mual. Nah, kecemasan atau kegelisahan yang terjadi secara terus menerus pada dirimu bisa berdampak buruk pada kesehatan.

Tak cuma kesehatan mental, tapi juga fisik loh. Nah, kondisi tersebut dinamakan anxiety disorder atau gangguan kecemasan.

Dilnsir dari Hello Sehat, orang yang mengalami anxiety disorder akan merasa sangat khawatir terhadap berbagai hal. Bahkan saat dirinya dalam kondisi normal.

Dikutip dari Healthline, gangguan kecemasan atau anxiety disorder dapat terjadi pada semua tahap kehidupan. Namun, menurut National Institute of Mental Health (NIMH) aniety disorder lebih cenderung terjadi kepada wanita ketimbang pria.

Kondisi ini bisa terjadi akibat pengalaman hidup yang penuh tekanan. Bisa juga kejadian traumatis yang bisa berpengaruh pada gangguan kecemasan.

Gak cuma berbahaya untuk kesehatan mentalmu, anxiety disorder juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisikmu. Hal ini meliputi, gangguan sistem syaraf pusat, pusing, ketegangan otot hingga berpengaruh lada sistem imun tubuh.

Gangguan kecemasan ini merupakan bagian dari kesehatan mental. Jika dirasa kamu mengalami gejala anxiety disorder seperti cemas berlebihan, gelisah, jantung berdebar, berkeringat, gemetar hingga sukit tidur, terutama saat dirimu dalam situasi normal, ada baiknya kamu mengkonsultasikan ke dokter.

Jangan malu, apalagi sampai mendiagnosis kondisimu sendiri tanpa arahan dari ahlinya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini