Jenis dan Tips Memilih Kentang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA –  Pasti kalian tidak asing lagi dengan umbi yang satu ini. Kentang adalah jenis umbi-umbian yang kaya akan karbohidrat dan biasa digunakan untuk pengganti nasi. Nama latinnya Solanum tuberosum. Memilih kentang juga mudah jika kalian berbelanja di Pasar maupun supermarket. Harga kentang juga tidak begitu mahal.

Di belahan bumi Eropa, kentang bahkan dijadikan sebagai makanan pokok. Pada dasarnya, umbi yang satu ini mudah diolah dan kreasikan. Banyak sekali makanan yang terbuat dari kentang. Mulai dari makanan berat hingga cemilan.

Jenis Kentang Terbaik di Dunia

Secara keseluruhan terdapat banyak sekali varietas atau jenis kentang. Biasanya perbedaannya terletak pada ukuran, bentuk, tekstur dan rasa. Berikut adalah jenis-jenis kentang terbaik yang ada di dunia.

  • Kennebec

Ini adalah jenis kentang yang berasal dari negara Amerika. Untuk memanennya membutuhkan waktu 80 hari. Kandungan antioksidan dalam tumbuhan ini sangat tinggi. Sehingga, sangat baik untuk kesehatan. Untuk mengolahnya, kalian bisa membuatnya menjadi beberapa menu hidangan, seperti sup, kari ataupun salad.

  • Grande Russet

Grande Russet merupakan kentang paling populer dari jenis-jenis tumbuhan umbi ini. Teksturnya sangat creamy dan kulitnya mempunyai aroma harum. Kalian bisa memakannya langsung bersama kulitnya. Ciri khas grande russet yaitu memiliki warna kulit cokelat dan isinya berwarna putih.

  • Chuno

Masyarakat Peru dan Bolivia biasa memanfaatkan kentang ini untuk dijadikan bahan masakan sup atau semur. Berbeda dengan jenis tumbuhan umbi-umbian, kentang ini mempunyai ketahanan sangat lama. Tetapi, untuk bisa mengolahnya membutuhkan proses yang sangat panjang. Chuno terlebih dulu direndam dalam air yang sangat dingin hingga membeku lalu dikeringkan.

  • Lapin Puikula

Jenis ini banyak dibudidayakan di negara Finlandia. Dikenal memiliki cita rasa yang nikmat. Lapin cepat matang saat direbus karena kandungan pati yang tinggi. Selain itu, tekstur yang sangat lembut dan rasanya sangat mirip dengan mentega. Jenis tumbuhan ini tumbuh dengan baik di udara dingin seperti di daerah pegunungan Finlandia.

Jenis-jenis yang Ada di Indonesia

Di Indonesia juga terdapat beberapa jenis kentang yang biasanya dikonsumsi masyarakat, diantaranya :

  • Kentang lokal

Ternyata kentang lokal mempunyai kualitas yang lebih bagus dibandingkan dengan impor. Harga lokal juga lebih terjangkau. Di pasaran hanya dibanderol Rp. 15.000 sampai Rp. 20.000. Rasanya  juga lebih manis, gurih dengan kandungan air yang cukup. Biasanya digunakan untuk campuran masakan khas Indonesia

  • Kentang Kuning

Seperti warnanya, memiliki warna kekuningan dengan rasa yang gurih. Jenis ini paling cocok diolah menjadi kentang goreng karena kandungan air yang sangat sedikit

  • Kentang Putih

Jenis ini mempunyai rasa yang hambar dan sedikit lengket. Masyarakat Indonesia biasa mengolahnya sebagai bahan campuran pada masakan. Misalnya sop ataupun sambal goreng.

  • Kentang Mentega

Cirinya adalah warna yang sedikit kuning dan rasanya lebih gurih. Teksturnya agak berpasir dan sedikit kandungan air. Nah, jenis ini  sangat cocok digunakan untuk membuat kripik.

Tips Memilih Kentang dengan Kualitas Baik

Berikut adalah tips memilih kentang dengan kualitas baik saat di pasar maupun di supermarket.

  • Perhatikan ciri fisik

Kentang berkualitas ditandai dengan permukaan yang halus, mulus dan tidak ada cekungan. Kentang dengan kulit mulus juga memiliki rasa lebih manis.

  • Pilihlah yang kering

Kentang dalam keadaan basah akan membuat mudah busuk. Sebaiknya membeli dalam kondisi yang kering sehingga lebih awet

  • Tidak bertunas

Tunas kentang biasanya tumbuh pada cekungan dan sedikit bergerombol. Jika kentang dalam kondisi seperti ini berarti sudah disimpan dalam waktu yang lama

  • Harga

Kalian juga perlu memperhatikan harga yang ditawarkan. Jangan sampai membeli dengan harga yang mahal tapi tidak berkualitas baik.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini