MATA INDONESIA, JAKARTA – Salmonella merupakan jenis bakteri penyebab penyakit Salmonellosis pada saluran usus. Pada umumnya bakteri ini ditemukan di berbagai jenis makanan dan minuman yang terkontaminasi bakteri Salmonella, biasanya pada makanan yang belum matang dan tidak terjaga kebersihannya.
Makanan yang biasanya terinfeksi diantaranya telur mentah, daging mentah, makanan laut mentah, buah dan sayur yang telah terkontaminasi dan tidak dibersihkan dengan baik. Bakteri Salmonella ditandai dengan gejala ringan seperti mual, muntah, diare, kram perut, panas dingin, sakit kepala, dan darah di feses.
Sakit akan muncul setidaknya 2-3 hari setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri Salmonella. Gejala yang dialami biasanya terjadi selama 2-7 hari.
Namun jangan khawatir, di bawah ini ada beberapa langkah untuk terhindar dari bakteri Salmonella.
1. Mencuci bersih bahan-bahan makanan yang ingin dimasak menggunakan air mengalir. Jangan lupa selalu mencuci peralatan masak, seperti pisau, talenan, piring, dan peralatan dapur lainnya dengan air dan sabun setelah mengolah makanan mentah.
2. Jika memasak unggas, daging, dan telur, usahakan memasaknya sampai matang, tidak hanya di permukaan. Atau masak pada suhu internal yang direkomendasikan, agar bakteri Salmonella benar-benar sudah mati.
3. Selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan makanan dengan air bersih dan mengalir, terutama saat menangani telur atau unggas.
4. Berhati-hatilah saat kontak dengan hewan peliharaan. Sebaiknya mengenakan sarung tangan atau cuci tangan hingga bersih, karena kuman dapat dengan cepat menyebar.
Nah, dari ke 4 langkah tersebut sudah cukup untuk menghindarkan kamu dari bakteri Salmonella. Intinya, jangan lupa jaga kebersihan dan selalu makan makanan yang sehat dan matang, ya!
Reporter: Dhea Salsabila