MATA INDONESIA, JAKARTA – Para Arkeolog Taman Nasional Pompeii menemukan jejak bangunan menyerupai Bar yang berusia lebih dari 2 milenium atau 2.000 tahun di reruntuhan Kota Pompeii, Italia. Pompeii merupakan kota yang terkubur lahar mendidih, imbas letusan dasyat gunung berapi pada tahun 79 masehi.
Direktur Jenderal Taman Arkeologi Pompeii Massimo Osanna mengatakan, Bar makanan yang dikenal dengan sebutan Thermopolium ini ditemukan di Taman Arkeologi, situs Regio V yang sudah digali sejak tahun lalu. Bar ini terletak di persimpangan sibul Silver Wedding Street dan Alley of Balconies. Bar ini juga diduga menjadi satu dari sekitar 80 penjual makanan di Pompeii.
“Ini luar biasa karena untuk pertama kalinya kami telah menggali situs secara keseluruhan,” katanya, dikutip dari AFP.
Dalam penggalian itu, para arkeolog menemukan konter makanan cepat saji itu dalam keadaan yang terawat baik tertutup abu vulkanik. Bar ini dihiasi oleh pola polikrom yang identik dengan era Romawi. Arkeolog juga menemukan lukisan dinding dengan gambar bidadari Nereid yang menunggangi kuda laut dan gladiator dalam pertempuran.
Dari penemuan ini, peneliti juga berhasil mengumpulkan informasi penting mengenai kebiasaan gastronomi di Pompeii dan kota tetangga, Herculaneum. Mereka menemukan pecahan tulang bebek serta sisa-sisa babi, kambing, ikan, dan siput dalam pot gerabah. Beberapa bahan dimasak bersama layaknya paella era Romawi.
Pada salah satu toples juga ditemukan kacang fava yang dihancurkan dan digunakan untuk mengubah rasa anggur. Bar makanan ini jadi bukti dan saksi peradaban kuno.
Para arkeolog juga menemukan sejumlah gambar, termasuk penggambaran hewan yang diyakini sebagai menu makanan. Tampak dalam gambar itu bebek mallard dan juga ayam jago yang disajikan dengan anggur atau minuman panas.
Selain itu, mereka juga menemukan jasad seorang pria yang diperkirakan berusia 50 tahun di dekat tempat tidur anak-anak.
Ada pula seseorang yang diyakini sebagai seorang pencuri. Dia tengah mengambil tutup panci.
“Dia terkejut dengan uap yang terbakar tepat saat tangannya memegang tutup panci yang baru saja dia buka”, kata Osanna.
