Ini Deretan Hero yang Sulit Digunakan di Mobile Legends

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebagai pecinta Mobile Legends, kamu wajib paham soal seluk-beluk para hero agar bisa meraih kemenangan. Ternyata ada beberapa hero yang sulit digunakan dalam pertandingan karena memiliki mekanik yang sulit. Berikut daftarnya :

1. Ling
Hero Ling merupakan hero yang bisa dibilang memiliki mekanisme yang sulit. Hero ini memanfaatkan tembok sebagai ruang geraknya, ia bisa bergerak di atas tembok dengan leluasa.

Dengan skill 1 miliknya, Ling bisa berpindah dari satu tembok ke tembok lainnya. Namun hal ini membuatnya sangat boros energi. Oleh karena itu Ling juga merupakan salah satu hero yang wajib memiliki buff biru sampai game berakhir.

2. Fanny
Hero Fanny merupakan hero dengan mekanik yang sulit di Mobile Legends, sebab kamu harus menggunakan skill 2 dengan baik dan benar agar kamu bisa mengenai lawan untuk memberi damage.

Hero ini juga bergantung pada buff biru, sebab Fanny sangat boros ketika menggunakan skill 2 miliknya. Selain itu, kamu harus jago dalam mengarahkan skill 2 milikmu dan harus pandai dalam memainkan skill tersebut.

Disini kamu harus fast hand dalam mengarahkan dan mengeluarkan skill 2 berkali-kali agar lawan terkena damage yang banyak. Hal ini juga yang membuat Fanny sangat kuat saat early game.

3. Gusion
Selanjutnya adalah Gusion. Hero ini merupakan hero mage assassin. Ia memiliki mekanik yang sulit sebab skill yang dimilikinya membuatnya harus dekat dengan lawan.

Hal ini disebabkan saat Gusion menggunakan skill 2, maka pisau itu bisa ditarik kembali. Sementara saat menggunakan skill 1 pada lawan maka Gusion bisa menuju lawan yang terkena pisau tersebut.

Dengan begitu Gusion harus bisa melakukan combo dengan timing yang sempurna agar pisau yang dilemparkannya bisa mengenai lawan. Dan juga skill ultimate yang dimiliki Gusion membuat dirinya bisa me-reset cooldown dari skill 1 dan 2.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini