Ini Alasan Doa Ibu Sangat Mustajab untuk Anaknya

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Sosok ibu adalah seseorang yang sangat begitu dimuliakan. Doa dari ibu sering disebut sebagai salah satu yang paling mustajab. Disebutkan Allah SWT mengangkat derajat seorang ibu yang selalu berjuang keras untuk anak-anaknya.

Dalam Al-Quran dan berbagai Sunnah Rasulullah telah mengajarkan banyak hal tentang keutamaan doa seorang ibu. Banyak hikmah yang kita dapatkan, berikut berbagai penjelasannya:

1. Merawat Sejak dalam Kandungan

“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdo’a: “Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni’mat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai. berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (QS : Al-Ahqaaf : 15)

Itu sebabnya, Allah memerintahkan manusia untuk selalu berbuat baik kepada orang tua, khususnya ibu. Ia adalah sosok yang telah mengandung kita selama 9 bulan, memberikan asi, dan membesarkan dengan segala perhatian yang ia berikan. Betapa berdosanya kita bila menghiraukan segala nasehat yang telah ibu berikan.

Supaya mendapat doa yang terbaik dari ibu, seorang anak harus senantiasa mendoakan kebaikan dan menyenangkan hati ibu-nya agar merasakan kebahagiaan. Hal itu akan memberi dampak yang baik bagi keluarga.

2. Telah Melahirkan Anaknya

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun-. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.” (QS : Luqman : 14)

Ayat ini disampaikan sebagai teguran untuk selalu berbuat baik dan tidak menyia-nyiakan orang tua yang masih hidup di dunia. Doa seorang ibu memiliki keistimewaan yang memberikan kita keselamatan di dunia dan akhirat. Untuk itu doa ibu tidaklah bisa dibeli atau dihargai dengan uang sekalipun.

3. Disebut Tiga Kali oleh Rasulullah

“Dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu, beliau berkata, “Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’

Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Kemudian ayahmu.’” (HR Bukhari dan Muslim)

Disebutnya ibu sebanyak tiga kali dapat memberikan gambaran bahwa ibu benar-benar memiliki keutamaan yang luar biasa dan membuat kita bisa mendapatkan doa terbaiknya yang mustajab di hadapan Allah SWT.

Terkadang banyak orang yang melupakan ibu saat dirinya sudah sukses. Padahal di balik kesuksesan seorang anak terdapat perjuangan ibu yang selalu mendukung dan memberikan banyak pengorbanan demi sang anak.

4. Memiliki Kekuatan Batin Terhadap Anaknya

Tidak ada kekuatan yang bisa menandingi hubungan batin antara ibu dan anak. Ibu yang telah membesarkan, menyusui serta mendidik seorang anak akan memiliki hubungan batin yang sangat kuat, bahkan meski bukan anak kandungnya.

Karena kekuatan batin tersebut seorang ibu akan bisa mengerti dan memahami keadaan sang anak walau hanya lewat tatapan. Maka ibu akan selalu berdoa yang terbaik dan mencegah anak-anaknya untuk gagal.(Nita Khairani)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini