Heboh Muncul Babi Ngepet, Cuitan Mbah Mijan Jadi Sorotan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Jagat maya tengah dihebohkan oleh dugaan munculnya makhluk jadi-jadian, babi ngepet di Bedahan Sawangan, Depok, Jawa Barat. Kejadian itu viral di sosial media setelah salah satu akun TikTok membagikan momen tertangkapnya babi ngepet di kampungnya.

Fenomena tersebut pun sampai ke telinga paranormal tanah air, Mbah Mijan. Ia menuliskan cuitan terkait ciri-ciri babi ngepet di akun Twitternya yang kini menjadi sorotan publik.

“Babi Ngepet bukan babi hewan, adapun ciri khas yang mencolok adalah kaki belakang menyerupai kaki manusia dan kaki depan menyerupai tangan manusia,” tulis Mbah Mijan, Rabu 28 April 2021.

Mbah Mijan juga menjelaskan bahwa sosok babi ngepet adalah jelmaan dari orang yang memiliki ilmu hitam. Ia juga menyarankan agar babi tersebut baiknya diperiksa ke dokter hewan untuk memastikan apakah babi tersebut asli atau makhluk jadi-jadian.

“Babi Ngepet adalah jelmaan dari orang “Ngilmu”. Dokter Hewan adalah rujukan valid untuk tes Babi jadi-jadian atau hewan sungguhan,” katanya.

Sementara itu, pihak kepolisian Sawangan, Depok telah menegaskan bahwa babi tersebut adalah hewan asli. Babi itu pun sudah disembelih demi mencegah kekhawatiran warga setempat.

Sebelumnya, warga Bedahan mengaku sudah mendapat teror babi ngepet sejak tiga bulan lalu. Mantan ketua RW setempat, Martalih mengatakan warganya sempat kehilangan uang sebesar 900 ribu hingga 2 juta Rupiah.

Hewan yang diduga babi ngepet itu pun ditangkap warga pada Senin 26 April 2021. Kini, hewan tersebut telah disembelih pada Selasa, 27 April 2021.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini