Heboh! Cuitan Justin Bieber Beri Pesan untuk Fans yang Gak Kebagian Tiket

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kabar solois, Justin Bieber akan ke Indonesia masih jadi perhatian netizen. Saah satunya yang jadi perbincangan hangat ialah tiket konser Bieber yang diprediksikan akan habis dalam sekejap.

Momen itu sontak membuat salah satu cuitan lawas Bieber kembali viral di sosial media. Kala itu, Bieber menulis pesan agar para penggemar yang tak mendapatkan tiket untuk menyelundup masuk ke dalam.

“Jika kamu tidak mendapat tiket ke Tour Believe, cari cara untuk menyelundup haha,” tulis Justin Bieber di tahun 2012.

Tweet penyanyi 28 tahun itu sontak bikin ngakak warganet. Mereka tak habis pikir sosok Justin Bieber sempat mengajarkan penggemarnya untuk menyelinap jika tak mendapat tike konsernya.

Cuitan 10 tahun lalu itu kini viral di sosial media. Sejumlah netizen pun masih membalas tweet tersebut.

Justin Bieber akan menggelar konsernya di Indonesia pada 3 November 2022. Tiket mulai dibuka pada 29 Maret 2022.

Udah siap nge-war?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mengapresiasi Upaya Terpadu Lembaga Negara Berantas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Maraknya praktik judi daring di Indonesia tidak hanya menjadi persoalan moral dan sosial, tetapitelah menjelma menjadi ancaman serius terhadap ketahanan ekonomi dan keamanan digital nasional. Modus operandi yang semakin canggih, jaringan lintas negara, hingga keterlibatanakun bank dan dompet digital membuat praktik ini tak lagi bisa ditanggulangi oleh satu lembagasecara terpisah. Dalam konteks inilah pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk menanganijudi daring dengan pendekatan yang sistemik dan menyeluruh. Penindakan terhadap judi daring tidak bisa dilakukan secara sporadis atau parsial. KepalaEksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae menegaskanbahwa pendekatan yang diperlukan harus menyentuh semua sisi: dari pencegahan, edukasi, deteksi, hingga penindakan. Tidak cukup hanya mengandalkan kerja sama bilateral seperti antaraOJK dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), melainkan diperlukan sinergi kolektifyang melibatkan seluruh komponen pengawasan dan penegakan hukum negara. Upaya pemblokiran rekening terindikasi judi daring adalah langkah penting yang telah dilakukanOJK bersama perbankan. Berdasarkan data Komdigi, sekitar 17 ribu rekening telah diblokirkarena dicurigai terkait dengan transaksi judi daring. Namun, kerja teknis ini hanya akan efektifbila didukung oleh sistem identifikasi yang kuat. Penggunaan parameter dalam mendeteksiaktivitas mencurigakan, analisis nasabah, hingga pengawasan terhadap rekening dormant menjadi bagian dari sistem pengawasan keuangan yang tengah diperkuat. Selain itu, pendekatan sistemik juga menyentuh aspek regulasi. Masih terdapat celah atauloophole dalam sistem keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku judi daring. Maka dari itu, pertemuan intensif antara OJK dan direktur kepatuhan dari berbagai bank menjadi krusial untukmenyusun formulasi regulasi yang lebih ideal. Tujuannya adalah menyempurnakan mekanismeidentifikasi rekening mencurigakan serta memperkuat langkah enhanced...
- Advertisement -

Baca berita yang ini