MATA INDONESIA, SEOUL – Giselle aespa meminta maaf dengan pernyataan resminya melalui akun Twitter aespa atas nama dirinya. Penyebabnya adalah ia telah mengucapkan hinaan rasial dari lagu penyanyi Hollywood, SZA.
Melansir dari Allkpop, Giselle meminta maaf melalui Twitter atas video yang menunjukkan sinkronan bibirnya dengan lagu yang sedang diputar. Pada saat itu lagu tersebut sedang berputar dan Giselle menyanyikannya dengan gerakan bibir pada bagian umpatan yang tak ia sensor.
Ia menulis cuitannya pada 25 Oktober 2021 untuk meminta maaf atas tindakannya.
“Halo, ini GISELLE. Saya ingin meminta maaf karena mengucapkan kata yang salah dari lirik lagu yang diputar di tempat. Saya tidak berniat melakukannya dengan tujuan apa pun dan terbawa saat salah satu lagu artis favorit saya dimainkan. Saya dengan tulus meminta maaf. Saya akan terus belajar dan lebih sadar akan tindakan saya,” tulisnya di Twitter.
Ini berawal dari sebuah video dari behind the scene dari pembuatan album ‘Savage’ pada 23 Oktober 2021. Ia langsung mendapatkan kritik karena menyinkronkan umpatan rasial dari lagu SZA yang bertajuk ‘Love Galore’.
Pihak agensi, SM Entertainment, pun menarik ulang video tersebut dan Giselle aespa merilis permintaan maafnya melalui akun Twitter aespa_official’.