Festival Musik Metal Terbesar Indonesia ‘Hammersonic’ Ditunda Sampai Tahun Depan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Gak cuma di Amerika Serikat saja yang punya banyak festival musik seperti contohnya Coachella. Indonesia juga punya lho festival musik, salah satunya adalah festival musik metal dan festival ini terbesar di Indonesia.

Festival tersebut bernama ‘Hammersonic: Rise of the Empire’. Rencananya festival ini akan terselenggara pada 27 dan 28 Maret 2022.

Tapi sayangnya, festival ini harus ditunda sampai tahun depan nih gaes. Ini merupakan penundaan ketiga yang dilakukan oleh panitia Hammersonic.

Sebelumnya acara ini dijadwalkan akan terselenggara pada Maret 2020 dengan line up dari internasional seperti, Slipknot, Lacuna Coil, dan Black Flag. Lalu setelah ada kasus pertama Covid-19 di Indonesia, panitia memutuskan untuk menundanya hingga 2021.

Kabar tersebut diumumkan melalui unggahan resmi dari akun Instagram Hammersonic pada 10 Maret 2022. Dalam unggahannya tersebut, mereka berjanji pada pemegang tiket bahwa lineup asli masih akan hadir ke pertunjukan saat jadwal sudah dipastikan.

Jadwal pertunjukan untuk festival ini diundur jadi 18 Maret 2023 dengan lokasi yang sama, yakni di Pantai Carnaval Ancol, Jakarta. Hal ini dilakukan demi menjaga penyebaran varian baru virus Omicron.

“Hammersonic Festival akan diundur menjadi 18 Maret 2023 dengan headliner (artis yang akan tampil) yang masih sama; SLIPKNOT. Beserta band2 lainnya dan juga band2 baru yang akan tampil di Hammersonic 2023,” tulis mereka.

Namun kabar baiknya, bagi yang sudah memiliki tiket masih tetap berlaku sampai festivalnya digelar dan setiap pemilik tiket berhak mendapatkan merchandise resmi dari Hammersonic secara gratis.

Merchandisenya bisa dipilih salah satu dari kaos, hoodie, trucker hat, wristband, dan poster dengan persediaan terbatas. Merchandisenya bisa diambil pada saat masuk ke area Venue.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini