Doddy Sudrajat Jadi Bahan Ejekan, Sunan Kalijaga Siap Tempuh Jalur Hukum

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sosok Doddy Sudrajat masih jadi buah bibir netizen. Terbaru, ayah mendiang Vanessa Angel ini merasa tak terima dirinya menjadi bahan ejekan netizen, dan adik Bibi Ardiasnyah, Fuji.

Bahkan, ia pun menggandeng pengacara tanah air, Sunan Kalijaga. Ayah Salmafina Sunan ini siap memperkarakan ejekan tersebut.

“Dasar lo semua pansos, bikin konten TikTok, YouTube ini ono, giliran gue belain bapaknya Vanessa dibilang pansos,” kata Sunan.

Tak hanya itu, dalam sebuah konferensi pers, Sunan juga geram dna membahas video Fuji yang kerap menakut-nakuti Gala dengan sebutan Dodot. Panggilan itu ditujukan untuk sosok sang kakek, Doddy.

“Pada ribut bela Gala, bela Gala, apa reaksi kalian kalau liat video yang satu ini,” kata Sunan.

Alhasil, Doddy dan Sunan pun kompak untuk memperkarakan ini ke jalur hukum. Doddy merasa ini merupakan tindakan pencemaran nama baik.

Meski begitu, kejadian ini hanya membuat netizen semakin geram. Mereka pun jengah melihat tingkah laku Doddy dan Sunan terkait video tersebut.

“Hahaha, sama-sama eror.”

“Orang begitu dikasih panggung malah makin atraksi.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini