Diresmikan oleh Kota Los Angeles, 17 September Ditetapkan Sebagai ‘Hari Squid Game’

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Biasanya hari perayaan suatu momen itu terjadi karena ada sejarahnya. Namun kali ini kota Los Angeles baru saja menetapkan tanggal perayaan hari yang unik.

Melansir dari Allkpop, Lee Jung Jae dan pencipta serialnya, Hwang Dong Hyuk, bergabung dengan Walikota Los Angeles dan Anggota Dewan di Balai Kota Los Angeles.

Kehadiran mereka semua untuk merayakan deklarasi ‘Hari Squid Game’. 17 September telah ditetapkan sebagai ‘Hari Squid Game’ yang diresmikan di Los Angeles.

Foto: Allkpop.

Isi resolusi itu berbunyi, “Squid Game menandai kemenangan lain dalam perjuangan. Untuk menumbuhkan representasi komunitas AAPI dalam film dan hiburan.”

“Memamparkan budaya dan tradisi Korea pada penonton sambil membuka jalan bagi komunitas AAPI lainnya untuk juga memiliki cerita mereka untuk diceritakan.”

Tanggal tersebut untuk memperingati tanggal pemutaran perdana serial Netflix tersebut. Seperti yang diketahui, serial ini dengan cepat naik sebagai serial #1 untuk pemirsa global.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini