Diduga ‘Gituan’ di Mobil, Miftahul Husna Si Artis Tiktok Dada Jumbo Diciduk Polisi Lagi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Artis Tiktok Miftahul Husna (21 tahun) asal Aceh lagi-lagi diciduk polisi gara-gara diduga melakukan perbuatan tak senonoh di dalam mobil. Miftahul Husna ditangkap di dalam mobil di kawasan Jl. Ulee Lheue, Banda Aceh pada Kamis, 30 Juli 2020 lalu.

Miftahul Husna sendiri dikenal aktif menggunakan aplikasi Tiktok. Ia bahkan sudah mendapat predikat artis Tiktok dengan 163 ribu followers.

Namun sayangnya, cewek berhijab satu ini dikenal dengan konten Tiktoknya yang kontroversial. Ia identik dengan dada jumbonya. Netizen bahkan memanggilnya “te**k balon”. Ia juga sering mengekspos goyangan vulgar di Tiktok.

Ini bukan kali pertama Miftahul Husna diciduk polisi. Sebelumnya ia pernah ditangkap di dalam mobil bersama 7 orang temannya pada Mei 2020 silam.

Setelah ditangkap, Miftahul Husna dan 7 temannya menjalani pemeriksaan namun belum terbukti melakukan perbuatan terlarang di dalam mobil.

Mereka juga sempat menjalani rapid test, sebelum akhirnya diserahkan kepada orangtua masing-masing.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini