Dampak Pandemi, Brand Kosmetik NYX Pamit dari Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebagai pecinta dunia kosmetik, tentu kamu tak akan asing dengan brand internasional, NYX Cosmetics. Sayangnya, brand makeup yang cukup booming di Indonesia ini harus pamit dari tanah air.

Hal itu disampaikan langsung melalui unggahan NYX di akun Instagram resmi mereka, @nyxcosmetics_indonesia, pada Kamis 7 Januari 2020. Dalam postingan tersebut, NYX menyampaikan bahwa mereka akan menutup seluruh online storenya di e-commarce.

“Dengan berat hati kami mengumumkan bahwa NYX Cosmetics Indonesia akan menutup seluruh online store-nya secara permanen di Shopee, Lazada, Tokopedia, JD.ID dan Blibli,” tulis NYX Indonesia.

“Terima kasih banyak atas dukungan yang tak terhingga dari para komunitas kami. Ada sangat banyak momen tak terlupakan yang dipenuhi dengan energi, passion dan antusiasme terhadap produk makeup kami. Ini bukanlah selamat tinggal, kamu bisa follow @nyxcosmetics untuk update selanjutnya,” ucap mereka.

Sebelum menutup online store-nya di e-commerce, NYX Cosmetics Indonesia telah lebih dulu menutup gerai offline nya di beberapa department store seperti Metro dan Seibu. Kabarnya, hal ini terjadi akibat efek dari pandemi corona pada Maret 2020 lalu.

Meski demikian, bukan berarti masyarakat tak bisa mendpatkan produk mereka. Kamu tetap bisa membelinya melalui situs internasional seperti Amazon dan ASOS yang dikirim dari luar negeri.

Tak sampai disitu, kabar tutupnya brand kosmetik internasional, NYX di Indonesia juga membuat para beauty influencer kaget. Mereka sedih lantaran NYX merupakan brand makeup yang sudah cukup lama berada di Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

A2RTU Gelar Expo Sistem Refrigerasi dan Tata Udara Pendukung Ketahanan Pangan dan Net Zero Emission

Mata Indonesia, Yogyakarta - Ketahanan pangan menjadi isu yang masif didengungkan oleh pemerintah. Terlebih, saat ini Indonesia bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045. Di sisi lain, dalam Rencana Strategis (Renstra) Badan Ketahanan Pangan (BKP) yang kini diubah menjadi Badan Pangan Nasional (Bapanas) Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) Tahun 2020-2024 menyebut bahwa pembangunan pangan di Indonesia masih menghadapi masalah. Utamanya, terkait dengan penyediaan (supply) pangan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini